Gresik-Detakpos– Air sungai Bengawan Solo di sejumlah wilayah di Gresik, Jawa Timur, diduga tercemar mikroplastik.
Tiga mahasiswi Uinsa Sunan Ampel Surabaya menyampaikan temuan terjadinya kontaminasi di air, ikan dan udang Bengawan Solo.
Tiga mahasiswi tersebut adalah Ziadatur Rizqiyah,
Vidya Listya Nurina dan
Rahmania. Mereka mahasiswa semester V jurusan Biologi UINSA.
Mereka yang tergabung dalam Trash Control Community menemukan kontaminasi mikroplastik di air 125 partikel mikroplastik (PM) dalam 100 liter air, sedangkan dalam udang jenis tiger shrimp ditemukan 15 PM dalam satu ekor udang, dalam ikan kuthuk/gabus ditemukan 5 PM, dalam ikan keting 7 PM.
Jenis mikroplastik yang ditemukan adalah fiber yang bersumber dari serpihan textile.
Kegiatan pengambilan sample air dilakukan pada 14 Agustus 2020, di Bengawan Solo Desa Masangan, Desa Bungah, Desa Legowo, Tajungsari ( Sedayu) dan Ujungpangkah Wetan
Disebutkan, salah satu penyebab pencemaran adalah mikroplastik, karena tidak ada sistem layanan pengangkutan sampah Pemkab yang menjangkau wilayah Masangan, Bungah, Tajungsari dan Pangkah Wetan, sehingga masyarakat menjadikan bantaran Sungai Bengawan Solo sebagai tempat pembuangan sampah.
Pihak Pemkab Gresik dihubungi melalui humas ketika dikonfirmasi meminta langsung menghubungi Dinas Lingkungan Hidup (DLH).(d/6).
Editor: A Adib