Ba’asyir Akan Bebas, Setia pada Ideologi dan NKRI Penting

JakartaDetakpos-Pengamat politik
UI Yon Machmudi mengatakan, Abu Bakar Ba’asyir akan dibebaskan dari tahanan pekan ini.

Seharusnya dia bersedia untuk setia kepada Pancasila karena dia tinggal di Indonesa.

“Hanya saja karena dia tinggal di Indonesia tentu kesetiaan kepada ideologi Negara dan NKRI menjadi penting,”ujar Yon Machmudi via WA, Senin (21/1).

Menurut Yon, Ba’asyir sudah menjalani lebih dari dua pertiga masa tahanan maka dia berhak mendapatkan pembebasan.

” Apalagi kalau alasannya karena faktor kemanusiaan.”tutur dia.

Hanya saja karena dia tinggal di Indonesia tentu kesetiaan kepada ideologi Negara dan NKRI menjadi penting.

“Mungkin ada alasan lain sehingga tidak mau meneken surat pernyataan.”

Menurit dia, pihak lapas mungkin mempunyai catatan aktivitas selama di tahanan menunjukkan sikap baik dan tidak ada tanda tanda bertentangan dengan Pancasila maupun menentang NKRI.

Saat di luar tahanan, Yon mperkirakan dapat dipastikan tidak melakukan aktivitas yang mengancam NKRI, apalagi dengan kondisi kesehatan yang semakin menurun maka alasan kemanusiaan bisa dipahami.

Seperti diketahui, narapidana kasus terorisme Abu Bakar Ba’asyir menolak membuat pernyataan tertulis setia pada ideologi Pancasila. Penolakan itu dikatakan penasihat hukum Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Yusril Ihza Mahendra.

Menurut Yusril, Ba’asyir hanya mau setia kepada Tuhan, Allah SWT, dan tidak akan mematuhi aturan ataupun ideologi lain.

“Saya hanya setia kepada Allah, saya hanya patuh pada Allah, dan saya tidak akan patuh pada selain itu,” ucap Yusril menirukan ucapan Ba’asyir saat ditemuinya di Lembaga Pemasyarakatan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat pada Jumat (18/1).(dib)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *