Hampir Tiga Bulan Kantor DPP Golkar Digembok

JakartaDetakpos– Ketua Pengurus Pusat Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Adi Baiquni menyesalkan tindakan oknum aparat yang diduga memfasilitasi penutupan akses masuk ke kantor DPP Partai Golkar, Jl. Anggrek Neli, Slipi Jakarta.

Akibatnya pengurus dan kader Partai Golkar tidak bisa masuk dan mengadakan kegiatan kepartaian. “Sudah hampir tiga bulan oknum aparat mengerahkan ratusan personel berjaga di kantor DPP Partai Golkar,” ujar Adi Baiquni saat mengadu ke Komisi III DPR, kemarin.

Puluhan kader AMPG diterima anggota Komisi III DPR RI Masinton Pasaribu (F-PDI Perjuangan). Adi menyayangkan tindakan yang menjadikan aparat Kepolisian layaknya satpam kantor DPP.

Berdasarkan UU No. 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian, Pasal 13 menegaskan tugas pokok Kepolisian memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum; dan memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.

Karena itu oknum aparat jangan mau dimanfaatkan oleh untuk menjadi satpam kantor DPP Partai Golkar. Segera tarik pasukan dari sana, karena masyarakat masih membutuhkan kehadiran aparat Kepolisian di kehidupan mereka.

“Untuk penjagaan keamanan di kantor DPP Partai Golkar sudah ada satpam yang 24 jam standby. Aparat kepolisian tidak perlu menjadi satpam tambahan,” katanya.

Adi menjelaskan, pengurus AMPG sengaja datang ke Komisi III DPR yang merupakan mitra kerja Kepolisian.

Melalui Komisi III DPR AMPG menaruh harapan besar agar Kepolisian semakin profesional dan berintegritas, tidak ikut larut atau sampai dimanfaatkan oleh elite politik.

“Aparat kepolisian sebagai pengayom masyarakat, harus bersikap obyektif dan memastikan keadaan aman dan damai menjelang Musyawarah Nasional (Munas) Golkar. Tapi yang terjadi sekarang justru sebaliknya, oknum aparat diduga berpihak pada salah satu kelompok berkepentingan.

Menanggapi pengaduan tersebut, Masinton berjanji akan menindaklanjuti laporan AMPG. Ia berharap Kepolisian bisa menjaga netralitas dan tidak masuk dalam ranah kepentingan politik tertentu.

“Sebagai wakil rakyat, walaupun saya dari PDIP pengaduan terkait dugaan keberpihakan aparat Kepolisian pada pihak tertentu atau tidak netral akan kita tindak lanjuti. Laporan yang masuk menjadi atensi untuk diteruskan ke Kapolri sebagai mitra Komisi III DPR RI,” katanya.

Sebelum mendatangi Komisi III DPR RI, puluhan anggota AMPG tersebut mendatangi kantor DPP Partai Golkar di bilangan Slipi, Jakarta Barat. Sama seperti sebelumnya, massa AMPG tersebut tidak diperkenankan masuk ke dalam kantor DPP.

 

Editor : A Adib

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *