Bojonegoro–Detakskpos.com-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro menggelar rapat koordinasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) triwulan II periode Juni 2021, Rabu (30/06/2021).
Rapat koordinasi ini dilaksanakan secara daring dengan peserta dari berbagai stakeholder, di antaranya Bawaslu, Kementerian Agama , Cabang Dinas Pendidikan, Badan Kesbangpol, Dinas Capilduk, Bagian Kesra, Polres dan Kodim Bojonegoro serta perwakilan Partai Politik tingkat Kabupaten.
Rapat ini dibuka oleh Ketua KPU Kab. Bojonegoro Fatkhur Rohman. Dalam sambutannya, disampaikan, sinergi dan kerja sama dengan semua pihak sangat diperlukan dalam PDPB ini agar tercipta DPT yang berintegritas dan valid sehingga tidak menjadi problem dalam Pemilu 2024.
Berdasarkan ketentuan Surat Edaran KPU RI Nomor: 366/PL.02-SD/01/KPU/IV/2021 tanggal 21 April 2021 perihal Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan Tahun 2021, KPU Kabupaten Bojonegoro akan melaksanakan rapat koordinasi sebanyak 4 kali dalam setahun. Pertama pada bulan Maret (Triwulan I), Juni (Triwulan II), September (Triwulan III), Desember (Triwulan IV).
KPU Kabupaten Bojonegoro telah melakukan rekapitulasi daftar pemilih berkelanjutan bulan Juni tahun 2021 dengan jumlah 1.038.675 pemilih. Adapun rinciannya, laki-laki sebanyak 515.687 pemilih dan perempuan 522.988 pemilih.
Komisioner Divisi Rendatin, Muchlisin menyampaikan kegiatan utama dalam pemutakhiran data pemilih berkelanjutan ini. “Pertama, penambahan pemilih baru yang memenuhi syarat, namun belum terdaftar dalam DPT/DPB terakhir.” katanya.
“Kegiatan berikutnya yaitu pencoretan pemilih yang tidak memenuhi syarat sebagai pemilih.
Selain itu peran aktif masyarakat untuk masukan dan pengawasannya sangat diperlukan agar data yang diperoleh lebih akurat,”tambah dia.
Pewarta :Irfan Aftoni
elEditir: AAdib
