Bojonegoro–Detakpos.com-Minggu depan Pertemuan Tatap Muka (PTM) terbatas untuk sekolah di Bojonegoro bisa dilaksanakan 75 persen.
Hal tersebut diungkapkan sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Lasiran kepada Detakposcom.
Dia menjelaskan hal ini seiring dengan turunya level 2 PPKM di Bojonegoro. “Jadi bisa dilaksanakan siswa yang masuk 75 persen setiap kelas,” katanya.
Namun dia menuturkan hal itu tergantung kebijakan sekolah masing-masing dalam penerapanya. Sebab 75 persen siswa masuk dan 25 persen siswa belajar di rumah.
“Idealnya ya 50 persen sehingga membagi mengajarnya lebih mudah dan efisien,” tegasnya.
Dia juga menjelaskan ada beberapa sekolah tingkat PAUD dan TK yang satu rombongan belajar atau kelasnya hanya mempunyai lima siswa. Jika demikian dia menuturkan sekolah mengambil kebijakan masuk seratus persen. ” Kan tidak mungkin yang masuk hanya 50 persen atau dua orang saja,” katanya.
Yang penting, tambah pria yang pernah menjabat kepala SMP N 2 Bojonegoro, menurut dia rambu-rambu harus tetap dipatuhi. ” Seperti dalam satu minggu tatap muka maksimal tiga kali,” tuturnya.
Selain itu dalam sekali PTM dilakukan maksimal tiga jam. Setiap jam pelajaran lanjut dia, dilakukan selama 35 menit. ” Dan tetap dengan protokol kesehatan Covid sembilan belas,” jelasnya.
Dia juga menambahkan saat ini seluruh sekolah di Bojonegoro sudah melakukan PTM terbatas sejak 1 September lalu. Dan vaksinasi untuk anak sekolah usia di atas 12 tahun juga terus dilakukan. ” Semoga pandemi segera berlalu dan siswa bisa belajar kembali dengan nornal,” jelasnya.(d/5)
Editor : A Adib