Dua Tahun Tim Ekonomi Kabinet Indonesia Maju Bakal Jatuh Bangun

JakartaDetakpos-Dalam satu atau dua tahun setelah pelantikan Kabinet Indonesia Maju, tim ekonomi Joko Widodo – Maruf Amin, masih bakal jatuh bangun.

Menurut Ketua FSP BUMN Bersatu, Arief Poyuo, pasalnya tum ini perlu membereskan beberapa indikator makro ekonomi dalam jangka pendek.

Hal itu disebabkan akibat pengaruh krisis ekonomi global dan dampak perang dagang Amerika Serikat – China, seperti mengurangi tekanan atas inflasi yang cenderung meningkat terus, menahan depresiasi rupiah terhadap US dollar akibat tingginya impor dan turunnya produk komoditas ekspor , mencegah ancaman aliran keluar dana asing dari pasar modal.

Juga ancaman relokasi atau keluarnya industri manufacturing besar besaran , menurunnya daya beli masyarakat yang dibarengi dengan peningkatan kemiskinan, ancaman PHK besar besaran , dan menjaga agar pertumbuhan ekonomi tidak sampai di bawah 5 persen seperti yang diprediksi oleh Bank Dunia

Setelah badai resesi reda, dan bisa mengatasi indikator ekonomi makro jangka pendek maka tim ekonomi baru bisa berpikir lebih jernih untuk merealisasi janji janji kampanye Joko Widodo dalam bidang perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Juga pengembangan SDM dengan menjamin kesehatan ibu hamil, bayi, dan balita; meningkatkan kualitas pendidikan; dan reformasi birokrasi,”tutur dia.

Dan untuk membereskan indikator makro ekonomi jangka pendek akan memakan waktu cukup panjang hingga dua tahun untuk mencapainya.

“Nah baru Tim ekonomi akan memikirkan tantangan struktural ekonomi,”ungkap, Arief, Rabu (23/10).

Selain masalah ekonomi yang masih harus berjibaku selama dua tahun, tim akan melawan derasnya krisis ekonomi ,di sektor ketenaga kerjaan juga akan menjadi tantangan besar bagi Pemerintah yang akan mencoba melakukan revisi UU Tenaga Kerja .

“Jelas akan mendapatkan perlawanan full power dari barisan buruh yang akan menolak secara besar besaran,”pungkas Arief Poyuono.(d/2).

Editor : A Adib

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *