Andy Nursaman : Penyediaan Listrik Desa Terus Ditingkatkan

 

 

Jakarta – Detakpos-Pemerintah menargetkan  pada 2018, PT PLN (Persero) menambah 5.053 desa berlistrik di seluruh Indonesia,  yang terdiri dari 1.530 desa perluasan dan 3.523 desa baru. 

Untuk tahun 2019, sebanyak 1.370 desa dengan kategori perluasan dan 1.605 desa baru ditargetkan untuk teraluri lustrik.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM),  Andy Nursaman Sommeng menjelaskan, Pemerintah terus meningkatkan jumlah desa berlistrik. Hingga Agustus 2017, sebanyak 73.149 desa telah mendapatkan aliran listrik.

 Jumlah ini meningkat 1.008 desa dibandingkan tahun 2016, yang berjumlah 72.141 desa. Sebanyak 732 desa mendapat perluasan wilayah yang menerima aliran listrik, sementara 276 desa lainnya masuk dalam kategori desa yang baru berlistrik.

  
“Jumlah desa berlistrik sampai dengan Agustus 2017 sebesar 73.149 desa. Angka ini naik 1.008 desa dari tahun 2016 yang berjumlah 72.141 desa. 
” Kemudian yang terkait pertumbuhan penjualan listrik, laporan PT PLN menunjukkan bahwa jumlah pelanggan sampai Agustus 2017 sebesar 66,6 juta pelanggan, dengan delta pertumbuhan pelanggan sebesar 5,7%,”  ujar Andy Nursaman Sommeng di Jakarta, dalam rilis yang diterima Rabu (20/9/2017). 
Pemerintah telah menambah desa berlistrik di Wilayah Sumatera sebanyak 329 desa, dengan rincian 221 desa lama atau perluasan dan 108 desa baru berlistrik. 
Sementara untuk wilayah Jawa-Bali, 272 desa  teraliri listrik dan seluruhnya adalah lama atau perluasan.  Desa berlistrik di wilayah Kalimantan bertambah sebanyak 141 desa, yang terdiri dari 61 desa perluasan dan 80 desa baru berlistrik. 

Menuju wilayah Sulawesi, Pemerintah  juga telah menambah 157 desa berlistrik, yang terdiri dari 127 desa lama yang mendapatkan perluasan aliran listrik, dan 30 desa lainnya merupakan desa yang baru berlistrik.

 Untuk wilayah Nusa Tenggara, 60 desa telah teraliri listrik selama kurun waktu 2016 hingga Agustus 2017. 51 desa merupakan desa lama yang mendapatkan penambahan wilayah berlistriknya, sementara 9 desa lainnya adalah desa baru berlistrik. 

Dalam kurun waktu yang sama, Pemerintah juga telah melistriki 49 desa di wilayah Maluku dan Papua , seluruhnya merupakan desa yang baru berlistrik.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *