Bupati Bojonegoro Usulkan Sisa Salur DBH migas Empat Tahun

Bojonegoro – Detakpos – Bupati Bojonegoro, Jawa Timur, Suyoto mengusulkan pemotongan lebih salur dana bagi hasil (DBH) migas minyak Blok Cepu yang menjadi tanggungan daerah penghasil sebesar Rp400 miliar bisa diangsur selama empat tahun.

“Bersama dengan pimpinan DPRD Bojonegoro menghadap Mensesneg dalam rangka memperkuat permohonan ke Presiden, agar pengurangan lebih salur dana bagi hasil migas (DBH) migas Rp400 miliar bisa dilakukan berangsur empat tahun,” kata dia, dalam keterangan usai menghadap Menteri Sekretaris Negara (Menseneg) Pratikno di Jakarta, Senin (29/5).

Ia didampingi Ketua DPRD Mitro’atin, dan Wakil Ketua DPRD Suyuti dan Sukur Prianto mengharapkan dengan terkabulnya permohonan terkait sisa salur DBH migas agar Bojonegoro tetap bisa membangun.

Pada kesempatan itu kepada Mensesneg Pratikno, ia juga menyampaikan bahwa proyek pengembangan lapangan gas Jambaran-Tiung Biru (TBR) di daerahnya bisa segera direalisasikan agar bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi warga di daerahnya.

Senada dengan hal itu Ketua DPRD Mitro’atin kedatangannya ke Mensesneg Pratikno untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Bojonegoro dengan adanya tanggungan sisa salur jangan sampai mengagalkan pembangunan di daerahnya.

“Kami mengharapkan tanggungan pengembalian lebih salur dana bagi hasil (DBH) migas juga cost recovery tidak boleh menghentikan pembangunan,” ujarnya. (deddy bachtiar/detakpos)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *