Bojonegoro–detakposcom– Sebagai bagian dari proses menuju fase operasi, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12 menggelar kegiatan Sosialisasi Keamanan dan Keselamatan Jalur Pipa Lapangan Gas Jambaran-Tiung Biru (JTB) kepada masyarakat sekitar wilayah operasi. Sosialisasi jalur pipa transmisi dari fasilitas pengolahan gas (GPF) menuju ke Sales Gas Metering Station ini dilaksanakan di Balai Desa Mojodelik, Gayam, Bojonegoro, Jawa Timur pada Kamis (29/09).
Hak Lintas Pipa atau yang dikenal dengan istilah Right of Way (ROW) merupakan fasilitas vital dari JTB yang harus dijaga bersama. Jalur pipa yang melintasi kawasan hutan dan beberapa wilayah desa ini mulai berfungsi seiring dengan suksesnya Lapangan Gas JTB mengalirkan gas pendana ke Metering Station beberapa waktu lalu. ROW sendiri terdiri dari beberapa pipa yang dialiri gas, kondensat, serta air (air produksi, air injeksi, dan air bersih).
JTB Site Office & PGA Manager PEPC Edy Purnomo menyampaikan bahwa pihaknya mengadakan kegiatan sosialisasi ini agar masyarakat sekitar dapat mengetahui serta memahami akan pentingnya keamanan dan keselamatan jalur pipa JTB. Edy juga mengucapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang selama ini turut mendukung proyek JTB sehingga dapat berjalan sukses.
Masih menurut Edy, kegiatan sosialisasi ini sekaligus sebagai forum diskusi terkait hal-hal yang ada di lapangan sehingga didapat solusi bersama. “Kegiatan hari ini selain untuk menjalin komunikasi, juga sebagai ajang silaturahmi agar hubungan baik dengan stakeholder dan masyarakat sekitar dapat terus terjaga. Sehingga proyek JTB ini semakin memberikan manfaat bagi kita semua. Terima kasih atas dukungan yang selama ini diberikan kepada kami,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Desa Mojodelik Yuntik Rahayu menyampaikan kepada seluruh warga masyarakatnya untuk memperhatikan keselamatan fasilitas di jalur pipa migas yang ada. Yuntik mengatakan pihaknya dan warga akan mendukung kegiatan ini demi keselamatan bersama. “Kami dan warga akan bersama-sama memperhatikan keselamatan di sekitar jalur pipa. Kami juga tidak keberatan kalau nantinya dibangun pagar di sepanjang jalur pipa, karena hal ini demi keamanan dan keselamatan kita bersama,” ungkapnya.
Diharapkan, dengan dilakukannya kegiatan sosialisasi ini seluruh pihak akan memiliki kesadaran bersama dalam aspek keselamatan dan keamanan di jalur pipa migas. Upaya memberikan pemahaman tentang potensi risiko dan pentingnya menjaga keamanan dan keselamatan jalur pipa sebagai aset vital yang harus dilindungi akan terus dilakukan sebagai bagian dari edukasi kepada masyarakat yang disampaikan oleh tim teknis dari fungsi Health, Safety, Security & Environmental (HSSE) dan tim Pre-Production Operation (PPO). Hadir juga dalam kegiatan ini, Camat Gayam Aunur Rofiq, perwakilan Polsek dan Danposramil Gayam, perangkat desa, dan tokoh masyarakat Desa Mojodelik.
Proyek Pengembangan Lapangan Unitisasi Gas Jambaran-Tiung Biru (JTB) merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) sektor energi yang menjadi harapan seluruh negeri untuk mendukung pemenuhan energi nasional. PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12 sebagai Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang ditunjuk pemerintah sebagai operator Lapangan Gas Jambaran-Tiung Biru telah berkomitmen menjalankan Proyek JTB dengan beroperasi secara aman dan bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat di sekitar wilayah operasi.(hms)
Editor: AAdib