Bojonegoro–Detakpos-Kompetisi Liga 3 Regional Jawa Timur, pada 26 Juli 2019, mulai bergulir. Persibo Bojonegoro akan bertandang Stadion Willis menantang PSM Madiun di laga pembuka.
Pelatih M Nadhief dan asisten Bambang Pramuji pun optimistis mengadapi serangkaian laga di kompetisi kasta ketiga yang digelar PSSI tersebut.
Bambang pernah menjadi arsitek Tim berjuluk laskar Angleng Dharmo, sebelum ditangani pelatih I Putu Gede di laga yang sama, dan lolos dari regional Jatim.
Persibo yang diarsiteki Bambang saat turnamen Dirgantara Cup di Sleman, Yogyakarta berjaya, sebelum masuk kompetisi yang dilatih Putu Gede dan asisten Yodi Kartiko.
Kondisi skuad Persibo menjelang laga saat ini sama dengan tim yang dilatih saat itu secara kualitas.
Secara tehnik individu, fisik, skill dan permainan tim, kualitasa sama. “Persiapan tim hampir sama, semoga bisa membawa Persibo terbang tinggi,”ungkap Bambang, Rabu (17/7).
Di sisa waktu digulirkan kompetisi ini, Bambang terus membangun skuadmya.
Menurut Bambang, tim kebanggaan warga Bojonegoro itu terus menunjukkan peningkatan saat game dalam latihan, mulai kekompakan antar pemain, soliditas pertahanan hingga akurasi setiap individu pemain.
“Perkembangannya cukup bagus. Anak-anak mulai kompak. Akurasi juga bagus, dan akan terus kita dorong lebih baik di sisa waktu yang ada,” terangnya.
Bambang menilai kesiapan timnya mengarungi Liga 3 2019yang akan dimulai pada 26 Juli.
Bahkan timnya dipercaya untuk menjadi laga pembuka Liga 3 di Stadion Wilis Madiun.
Yang terus dipompakan pada pemain adalah mental bertanding. Ini menjadi faktor utama. Sebaik apapun skill pemain jika mental bertanding drop jelas mempengaruhi permainan tim secara kesuluruhan.
Namun dia yakin skuad tim yang diperkuat sejumlah pemain jebolan Liga 1 dan 2 bisa mengatasi faktor mental ini.(d/2)
Editor: AAdib
