Dua Venue di Bojonegoro Perlu Dibenahi

BojonegoroDetakpos-Hasil evaluasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jatim atau Pengurus Besar Proprov 2019 menyatakan dua venue di Bojonegoro perlu pembenahan.

“Ada dua venue yang perlu dibenahi,’’ kata Ketua KONI Bojonegoro Ali Mahmudi (15/5).

Dia menjelaskan  hal tersebut merupakan hasil evaluasi dari Tim KONI Provinsi yang datang beberapa waktu lalu ke Bojonegoro.

Dua venue tersebut lanjut dia adalah sepak bola di Stadion Letjend H Soedirman serta Venue Pentaque di kompleks GOR Dabonsia Ngumpakdalem.

Dia menjelaskan pembenahan yang dilakukan sendiri tidak terlalu banyak. ‘’Hanya pembenahan dan bisa dilakukan dalam hitungan hari,’’ imbuhnya.

Dia mencontohkan untuk lapangan Pentaque adalah terkait dengan lapisan atas dari lapangan. Sementara untuk venue sepakbola dia menyatakaan perapian rumput salah satunya yang menjadi evaluasi. ‘’Hanya itu saja,’’ tegasnya.

Karena itu dia optimis saat Proprov yang digelar 6 sampai dengan 13 Juli mendatang sudah akan siap unutk digunakan pertandingan.

Sementara sepuluh venue lainnya tidak ada masalah dan sudah dinyatakan layak. ‘’ Katanya.

Dalam Proprov Jawa Timur 2019 ini Bojonegoro akan menjadi tuan rumah bersama Tuban Lamongan dan Gresik. Sebanyak 12 cabang olahraga diantaranya akan dipertandingkan di Bojonegoro.

Sebanyak 12 cabang olahraga yang akan dipertandingkan di Porprov pada 6 hingga 13 Juli nanti di antaranya sepakbola di Stadion Letjend H Soedirman, Panahan di Lapangan Olahraga SMA Negeri 2 Bojonegoro.

Sementara itu Voli Indoor di GOR Dabonsia, Tenis Meja di Gedung Ungu, Judo di SMT, Sepak Takraw di SMA Negeri 3, Catur di Ruang Angling Dharma, Pemkab Bojonegoro, Angkat Besi, Angkat Berat serta Binaraga menjadi satu di GOR Serbaguna, serta anggar di Islamic Centre dan Pentaque di GOR Bojonegoro.(d/5)

Editor: A Adib

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *