Badung – Detakpos – Tim putri Bandung Bank BJB Pakuan semakin memantabkan diri untuk maju ke babak empat besar (final four) setelah menumbangkan Gresik Petrokimia 3-0 (25-18, 25-21, 25-14) dalam lanjutan seri pertama putaran kedua Proliga 2018 di GOR Purna Krida, Kerobokan, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (3/3).
Tim asuhan Octavian itu terus membuntuti pemuncak klasemen sementara Jakarta Pertamina Energi dengan raihan poin 18 dari tujuh laga yakni enam kemenangan dan satu kekalahan. Sedangkan Pertamina mengoleksi 21 poin dari hasil tujuh kemenangan tanpa terkalahkan.
Pelatih tim asal Kota Kembang, Octavian mengaku senang timnya bisa meraih kemenangan pada laga perdana di putaran kedua ini.
“Kami memang menargetkan menang melawan Petrokimia,” ujar Octavian usai pertandingan.
Menurut Octavian, penampilan Berlian Marshella dan kawan-kawan sudah lebih baik dari pada putaran pertama, terutama dalam receive dan pertahanan. “Sudah lebih baik dari pada putaran pertama dalam receive,” tukasnya.
Sementara itu, pelatih Gresik Petrokimia, Victor Laiyan mengatakan tim asuhannya lemah di dalam penerimaan bola pertama (receive) sehingga sulit melakukan penyerangan.
“Apalagi blok dari pemain-pemain BJB tinggi-tinggi sehingga menyulitkan anak-anak saya sulit melakukan serangan,” tambah Victor seraya menambahkan akan diperbaiki menghadapi Jakarta BNI Taplus (4/3).
Pelatih BNI Risco mengaku anak asuhnya susah bangkit, sedangkan tim lawan sudah kompak. “Saya bingung dengan tim saya. Selalu unggul akhirnya terkejar. Kepercayaan diri untuk bangkit dari kekalahan di putaran pertama,” ujarnya.
Ia menyebutkan pemain asing dari China baru seminggu. Performa bagus tapi sering membuat kesalahan. Oleh karena melawan kalau mau membuka peluang lolos final “four.
Asisten Pelatih PLN Abdul Muniv menyatakan bersyukur atas kemenanangan anak asuhnya, meskipun pada set pertama permainannya agak terburu-buru.
“Kita bersyukur diberi kemenangan,” ucap Kapten PLN Gunarti Indahyani. (*/d1)
