Surabaya–Detakpos.com-Mewakili Pemprov Jatim, Gubernur Khofifah Indarparawansa dan Wagub Emil Dardak memberikan bonus senilai Rp. 500.000.000 kepada Eko Yuli Irawan karena telah meraih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020.
Eko Yuli Irawan merupakan lifter asal Jatim dan tergabung dalam Puslatda Jatim.
Selain itu, Gubernur Khofifah juga memberikan penghargaan berupa Lencana Jer Basuki Mawa Beya Emas.
Penghargaan tersebut layak diberikan kepada pria kelahiran 24 Juli 1989 itu sebagai Atlet Jatim yang telah berprestasi membawa harum nama bangsa Indonesia dan Jawa Timur.
Terkait penghargaan tersebut, Gubernur Khofifah mengatakan, penghargaan Jer Basuki Mawa Beya Emas dan hadiah uang tunai Rp. 500 juta tersebut merupakan bentuk apresiasi dari Pemprov Jatim.
Apresiasi ini diberikan sebagai bentuk rasa syukur, bangga, dan terimakasih atas raihan prestasi Eko Yuli yang tidak hanya mengharumkan Indonesia tapi juga Jatim.
Dirinya berharap, penghargaan ini sekaligus menjadi pemacu semangat dan motivasi bagi atlet-atlet asal Jatim lainnya.
“Pemprov Jatim memberi apresiasi bagi Eko yang kebetulan atlet Jatim dan Puslatda nya juga di Jatim karena berhasil menyumbangkan medali perak cabor angkat besi,” ujar Khofifah.
Setelah memberikan bonus dan penghargaan, Gubernur Khofifah sempat mendapat kabar bahwa bonus yang diterima Eko Yuli Irawan hendak ditabung untuk buka usaha.
“Rencananya, bonus untuk Eko akan ditabung atau dibuat untuk usaha,” ucapnya.
Setelah mendapat penghargaan dan ucapan selamat dari orang nomor satu di Jatim, Eko Yuli Irawan mengungkapkan perasaan bangga serta terima kasih.
“Sangat luar biasa dan bangga mendapat penghargaan serta apresiasi secara langsung dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa beserta jajarannya,” tuturnya.
Tentu, lanjut Eko-sapaan akrabnya, apresiasi semacam ini bisa memicu semangat teman-teman yang lain untuk bisa berprestasi lebih tinggi lagi.
“Pemerintah tidak mengabaikan prestasi atlet, melainkan memberi penghargaan setinggi-tingginya bagi atlet berprestasi,” imbuhnya.
Adapun saat mengikuti Olimpiade Tokyo saat pandemi, Eko menambahkan hal utama yang harus dipersiapkan adalah para atlet dituntut untuk menjaga kesehatan dan keselamatan.
“Alhamdulillah, ketika kondisi pandemi, bisa mempersembahkan medali perak untuk Indonesia,” ungkapnya. (hms)
Editor: Salib