Butuh Menag Berani Jaga Keberagaman untuk Tertibkan FPI

JakartaDetakpos.com-Direktur Eksekutif Rumah Politik Indonesia Fernando EMAS mengatakan, kalau dilihat dari enam nama yang baru saja dipercaya oleh Presiden Jokowi menempati posisi Menteri Kabinet Kerja Jilid 2, tentunya masing-masing memiliki harapan.

Pengamat politik Untag ’45 Jakarta ini menilai Menteri Agama sudah tepat diberikan kepada kader NU, H Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut).

“Yaqut akan mampu menjaga toleransi umat beragama di Indonesia. Saya berharap tidak ada lagi konflik yang mengatasnamakan agama di Indonesia dan juga tindakan-tindakan yang intoleran,”ungkap Fernando, Selasa (22/12/2020).

Apalagi saat ini pemerintah sedang giat menertibkan organisasi Front Pembela Islam (FPI) yang memiliki pengikut cukup banyak.

“Butuh Menteri Agama yang memiliki keberanian dan komitmen untuk menjaga keberagaman pada saat sekarang ini,”tegasnya.

Dikatakan, walaupun penunjukkan Sandiaga Uno semakin menambah kekecewaan para pendukung Prabowo-Sandi, “Saya yakin Sandiaga Ini memiliki kemampuan untuk menjalankan tugasnya sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Sandiaga memiliki banyak gagasan untuk meningkatkan pendapatan negara dari pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Sandiaga juga harus fokus pada kinerjanya memimpin Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, jangan sampai terganggu oleh kepentingan untuk Pemilu 2024,”terangnya.

Menteri Sosial yang baru saja ditunjuk, Tri Rismaharini memiliki banyak prestasi pada saat memimpin Kota Surabaya. Risma pasti akan mampu membenahi citra negatif Kementerian Sosial yang selama ini rawan disalahgunakan.

“Risma juga harus tetap fokus pada program kerja Kementerian Sosial bukan tebar pesona untuk kepentingan politik 2024.”

Sementara itu Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin walaupun tidak berlatarbelakang kesehatan namun memiliki pengalaman sebagai Wakil Menteri BUMN.

“Diharapkan Budi Gunadi memiliki gagasan untuk menciptakan pelayanan kesehatan yang praktis dan modern untuk semua kalangan.”

Dia dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk kepentingan pelayanan yang efisien dan efektif bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

Menteri Perdagangan M Lutfi bukan orang yang asing dalam Kementerian Perdagangan. Pada masa pemerintahan SBY Lutfi pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan.

“Lutfi juga merupakan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia. Dengan pengalaman sebagai praktisi, Lutfi akan mampu membuat meningkatkan sumber pendapatan negara dari bidang Perdagangan,”papar Fernando.

Calon Menteri Kelautan dan Perikanan Wahyu Sakti Trenggono yang berlatarbelakang pengusaha diharapkan mampu kembali memperbaiki kinerja Kementerian yang dipimpinnya.(d/2).

Editor: A Adib

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *