Diduga Ada Jatah Jatahan Rekrutmen Tenaga Pendampingan BUMDes

BojonegoroDetakpos– Hari ini Rabu (6/3), dilaksanakan tes wawancara pada rekrutmen tenaga Pendampingan BUMDes di Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Menjelang pelaksanaan tes wawancara, menyeruak “bau anyir”, lantararan muncul kabar soal dugaan bagi bagi jatah tenaga Pendampingan BUMDes.

Tes wawancara ini dilakukan oleh Dinas Pertanian, Bapeda dan Dinas Pariwisata untuk menyeleksi siapa yang bakal lolos menjadi tenaga Pendampingan BUMDes.

Salah seorang peserta yang akan mengikuti tes wawancara tenaga Pendapingan BUMDes. merasa pesimistis bisa lolos seleksi.

Wallohu A’lam,”ungkap salah seorang peserta yang dihubungi via WA, Selasa (5/3).

Dia pasrah karena mendengar kabar dugaa ada jatah-jatahan oleh orangnya pejabat penting di daerah ini.

“Rumornya ada jatah-jatahan sehingga hanya bisa pasrah,”lanjut dia sambil menyebut nama orang penting di Bojonegoro yang diduga membagi bagi jatah.

Ucapan itu bukan isapan jempol. Dugaan permainan itu dinilai nampak kasat mata dimulai dari kejanggalan dalam tes tulis, Senin,(4/3).

Jumlah pendaftar yang semula diumumkan 100 peserta, membengkak menjadi 120 orang.

Dia pun melihat aneh ketika nomor-nomor tambahan peserta yang diduga titipan tersebut di atas rata rata peserta lain tingginya, bahkan ada yang sempurna mendapat 100.

Meski masih ada tes wawancara yang menjadi penentu, dia pun merasa pesimistis apalagi muncul kabar jatah jatahan tersebut.

Plt PMD Faisol Ahmad menegaskan, pihaknya tetap berlaku netral dan profesional dalam rekrutmen tenaga Pendampingan BUMDes.

“Lihat saja besok,” tutur Faisol dihubungi, Selasa malam, menanggapi kabari bagi bagi jatah pendampingan untuk 100 BUMDes di Bojonegoro.

Dia menegaskan, pihaknya melaksanakan tugas rekrutmen sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang disusun sebelum tahapan dimulai sejak Janurai 2019.

Faisol menegaskan tetap berlaku netral sesuai aturan.
“Saya netral,”tegas dia yang saat ini posisinya masih mengikuti Diklatpim.

Pewarta/Editor: A Adib

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *