Bekasi–Detakpos-Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengintruksikan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk menambah kuota angkutan mudik motor gratis tahun ini. Penambahan kuota dilakukan sebanyak 5.000 kuota, dari sebelumnya 18 ribu menjadi 23 ribu kuota motor.
“Kita akan tambah 5.000 jadi 23 ribu, anggaran sudah ada yang penting KAI siapkan,” kata Budi saat meninjau pendaftaran mudik motor gratis di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Minggu (18/3).
Dia menambahkan, angkutan mudik motor gratis akan disubsidi oleh pemerintah sebesar Rp satu juta satu motor. Namun, bagi pemerintah tidak menanggung biaya tiket penumpang motor.”Angkutan motor nilainya satu juta rupiah, kita subsidi gratis motornya saja, orangnya bayar. Hitung-hitung dibiayai bawa motor ke daerah. Bolak balik,” tutur dia.
Budi menambahkan, selain moda kereta api, pemerintah juga menyiapkan angkutan mudik motor gratis menggunakan truk dan kapal. “Dengan kapal kita akan sediakan 10 ribu kuota, truk 5000. Saya minta yang daftar kalau belum dapat bisa ganti ke moda truk. Semarang bisa pakai kapal,” tambahnya.
Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri menambahkan program ini diluncurkan untuk meminimalisasi pemudik menggunakan motor. Adapun tambahan kuota 5.000 bagi KAI akan digunakan untuk lintas Selatan I dan II.”Ujung-ujungnya demi keselamatan agar orang ga naik motor pas mudik,” ujarnya.
Saat ini, pihaknya masih mengkaji penambahan kuota angkutan mudik motor gratis berupa penambahan frekuensi perjalanan atau penambahan gerbong menjadi 12 dalam satu rangkaian kereta.
Dia memaparkan untuk lintas utara meliputi Stasiun Jakarta Gudang – Stasiun Cikarang – Stasiun Cirebon Prujakan – Stasiun Tegal – Stasiun Pekalongan – Stasiun Semarang Tawang – Stasiun Ngrombo – Stasiun Cepu – Stasiun Bojonegoro – Stasiun Babat – Stasiun Surabaya Pasar Turi. (Stamformasi Lok CC + 8 Bagasi), kuotanya sudah terisi 61%.
Kapasitas angkut sebanyak 464 motor per hari.Kemudian, untuk jalur Selatan I meliputi Stasiun Jakarta Gudang – Stasiun Cikarang – Stasiun Cimahi – Stasiun Kiaracondong – Stasiun Tasikmalaya – Stasiun Banjar – Stasiun Sidareja – Stasiun Maos – Stasiun Kroya – Stasiun Gombong – Stasiun Kebumen – Stasiun Kutoarjo. (Stamformasi Lok CC + 8 Bagasi) kuotanya sudah 95%.
Kapasitas angkutnya sebanyak 464 motor per hari. Untuk lintas selatan II meliputi Stasiun Jakarta Gudang – Stasiun Cikarang – Stasiun Cirebon Prujakan – Stasiun Purwokerto – Stasiun Kroya – Stasiun Kutoarjo- Stasiun Lempuyangan – Stasiun Klaten – Stasiun Purwosari – Stasiun Madiun – Stasiun Kertosono – Stasiun Kediri – Stasiun Tulungagung – Stasiun Blitar. (Stamformasi Lok CC + 8 Bagasi) kuotanya juga sudah terisi 95%.
Kapasitas angkut sebanyak 464 motor per hari. Utara br 61% terisi”Biasanya pendaftaran kita buka dua bulan sebelum Lebaran. Sekarang kita perpanjang jadi 3 bulan. Karena tahun lali dari kuota 18 ribu hanya terisi 80%,” tambahnya.(d2)
