Banjir Bandang Landa Aceh, Dua Warga Meninggal

Aceh – Detakpos- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan banjir bandang yang melanda dua kecamatan di Kabupaten Aceh Tenggara, dua warga yaitu Boru Panjaitan (80) dan Terang Panjaitan (2) meninggal dunia, Selasa sekitar pukul 18.00 WIB.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, dalam releasenya, Rabu, menjelaskan dua korban meninggal dunia itu, disebabkan terseret arus banjir bandang yang disertai lumpur dan material kayu.

“Banjir bandang terjadi akibat hujan berintensitas tinggi dan durasi cukup lama serta adanya banjir kiriman di bagian hulu,” jelas dia.

Sesuai data, lanjut dia, wilayah yang dilanda banjir bandang meliputi Desa Suka Makmur dan Desa Lawe Beringin, Kecamatan Semadam.

Banjir bandang juga melanda Desa Lawe Rakat, Lawe Kesumpat, Batu Dua Ratus, Lawe Sigala Barat, Kayu Mbelin, dan Lawe Tua Gabungan, di Kecamatan Lawe Sigala-Gala.

“Satu orang masih dalam pencarian, sedangkan tiga orang yang hanyut sudah berhasil ditemukan dalam kondisi pingsan. Ribuan masyarakat terdampak oleh banjir bandang,” jelasnya.

Dampak banjir tercatat sebanyak 298 rumah mengalami kerusakan, dengan rincian 127 unit rumah rusak berat, 91 unit rumah rusak sedang dan 80 unit rumah rusak ringan.

BPBD Aceh Tenggara telah berkoordinasi dengan TNI, Polri dan SKPD terkait untuk melakukan penanganan darurat.

Masyarakat telah dievakuasi dan ditempatkan di Masjid Simpang Semadam. Selain itu juga dikerahkan empat  alat berat telah dikerahkan untuk membersihkan lumpur di badan jalan Medan-Kutacane.

Badan Penanggulangan Bencana Aceh telah mengirimkan bantuan logistik dan membantu warga ke tempat yang aman.

Pendataan masih dilakukan. Saat ini akses jalan menuju Desa SukaMakmur Kecamatan Semadam sudah dapat dilalui kendaraan,” katanya.

Menurut dia, kebutuhan mendesak bagi pengungsi dan masyarakat yang terdampak adalah bantuan permakanan, pakaian, air bersih, alat-alat kebersihan, tenda, relawan untuk membersihkan lumpur, dan material bangunan untuk perbaikan rumah.

Selain itu, banjir juga melanda 11 desa di Kecamatan Arongan Lambalek dan Kecamatan Woyla Barat Kabupaten Aceh Barat Pemerintah Aceh mengakibatkan sebanyak 588 KK atau 1.784 jiwa terdampak banjir, Rabu sekitar pukul 13.35 Wib.

“Penanganan dan pendataan dampak banjir masih dilakukan oleh BPBD Aceh Barat,” tambahnya. (BNPB/detakpos)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *