Bojonegoro –Detakpos– Kepadatan kendaraan arus mudik Lebaran 2019 di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, diperkirakan akan mengalami kenaikan, terutama jalur Padangan – Bojonegoro.
Hal itu karena imbas dari pintu Tol keluar Ngawi yang menjadi akses utama kendaraan mudik dari arah Jakarta menuju ke arah Bojonegoro maupun kabupaten tetangga seperti Tuban, Lamongan dan Jombang.
Menyikapi hal tersebut, Kepolisian Resor Bojonegoro telah menyiapkan sejumlah solusi untuk menangani kepadatan tersebut, di antaranya dengan membuat Pos Pengamanan Ops Ketupat Semeru 2019 di Watu Jago di wilayah Kecamatan Margomulyo.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli bersama Bupati Bojonegoro Anna Muawanah saat mengontrol jalur mudik pada Kamis (30/05), mengatakan, didirikan Pos Pengamanan Ops Ketupat 2019 di Watu Jago merupakan upaya untuk mengatasi kemacetan apabila terjadi penumpukan kendaraan.
“Kita sediakan Pos Pengamanan di Watu Jago selama arus mudik-balik Lebaran, semoga bisa membantu pemudik dan dapat mengurai kemacetan apabila terjadi penumpukan kendaraan terutama jalur Margomulyo dan Padangan,” ucap Kapolres.
Sementara itu untuk mengantisipasi dan mengurai kemacetan dikarenakan adanya sejumlah pasar tumpah, pihaknya telah membuat rekayasa jalur alternatif baik di wilayah barat maupun timur Bojonegoro.
“Rambu-rambu di jalur alternatif di wilayah barat dan wilayah timur sudah kami pasang untuk membantu pemudik”, ucap Kapolres.
Pewarta : Jarwati
Editor : A Adib
