Bojonegoro – Detakpos – Kepala Biro Kerjasama Kementerian dan Lembaga Sops Polri Brigjen Pol Widiyarso Herry Wibowo datang ke daerah di Jawa Timur, untuk memantau keamanan masyarakat yang merayakan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2018.
“Saya datang ke berbagai daerah di Jawa Timur, mulai Surabaya, Malang, Banyuwangi, Madura juga Bojonegoro untuk melihat pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2018,” kata dia di Bojonegoro,
Sepanjang pemantauan yang dilakukan, katanya, kemacetan lalu lintas terjadi di jalur jalan raya Caruban Madiun, akibat padat dengan kendaraan bermotor dari masyarakat yang libur Natal dan Tahun Baru 2018.
Didampingi Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S. Bintoro, ia menjelaskan di jalur jalan raya Caruban terjadi kemacetan karena di daerah setempat dilalui kereta api (KA) 80 kali dalam sehari atau rata-rata ada KA lewat setiap 5 menit.
“Harus ada alternatif untuk mengurangi kemacetan di jalur jalan raya Caruban. Salah satu caranya dengan mengalihkan kendaraan melalui jalur jalan raya Bojonegoro,” kata dia menjelaskan.
Selain itu, lanjut dia, kemacetan jalan raya juga terjadi di jalur jalan raya di Singosari, Malang, kendaraan bermotor selama libur Natal dan Tahun Baru 2018.
“Di Singosari, Malang hari-hari biasa saja macet, apalagi liburan,” ujarnya.
Ia menyebutkan kendaraan dari Surabaya untuk bisa mencapai Malang membutuhkan waktu 11 jam, padahal dalam kondisi biasa hanya berkisar 2-3 jam.
Namun, ia mengaku sudah menyampaikan kepada jajaran petugas yang ada di daerah setempat untuk mengurangi kemacetan di jalur jalan raya Singosari Malang dengan membuat kebijakan khusus, misalnya hanya kendaraan tertentu yang bisa lewat.
“Harus ada kebijakan khusus agar tidak menimbulkan kemacetan, tapi kebijakan yang dikeluarkan harus dibicarakan dengan berbagai pihak agar tidak menimbulkan protes,” ucapnya menegaskan.
Ia menambahkan kedatangannya ke Bojonegoro, juga ke berbagai daerah lainnya, di Jawa Timur, seperti Malang, Surabaya, Banyuwangi, Madura, juga daerah lainnya, untuk melakukan pemantauan keamanan Natal dan Tahun Baru 2018.
Yang jelas, kata dia, sejauh ini kondisi di Jatim, aman, termasuk juga tidak ada gejolak harga sembako dan kejadian lainnya yang menonjol.
“Tetapi kami tetap mewaspadai ancaman teroris, juga yang lainnya selama masyarakat merayakan Natal dan Tahun Baru 2018,” kata dia menegaskan.
Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S. Bintoro menambahkan kedatangan Brigjen Pol. Widiyarso Herry Wibowo di Bojonegoro sebagai tim wasops ops lilin 2017. (*)
