Gresik – Detakpos – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik, Jawa Timur, berusaha mencukupi kebutuhan air warga dengan merealisasikan 1.000 sumur bor untuk mengantisipasi kekeringan yang masih melanda di sejumlah desa di daerah setempat.
“Pemkab selalu berupaya mencukupi kebutuhan air bagi warga desa yang kerap kekurangan air di musim kemarau,” kata Bupati Gresik Sambari Halim Radianto, di Gresik, Selasa (20/3).
Ia didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gunawan Setijadi serta Kabag Humas Suyono meninjau salah satu lokasi sumur bor di Desa Wedani, Kecamatan Cerme.
Menurut dia, pelaksanaan program 1.000 sumur bor ini merupakan suatu terobosan yang baik bagi masyarakat. Dan diharapkan mampu memenuhi kebutuhan seluruh penduduk di 330 desa dengan jumlah 360.525 kepala keluarga (KK).
“Diharapkan nantinya di setiap desa minimal akan ada dua sumur bor,” ucapmnya.
Sebab, menurut dia, tidak semua daerahnya memiliki sumur air tanah. Oleh karena itu, sumur yang akan dibangun bukanlah sumur resapan atau sumur yang dangkal, akan tetapi sumur air dalam.
“Program ini juga harus dibarengi dengan sinergitas antara Pemerintah Daerah dan masyarakat agar dalampelaksanaannya dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan,” ujarnya.
Kabag Humas Pemkab Gresik Suyono saat mendampingi Bupati mengatakan bahwa hingga kini pemkabberupaya menciptakan inovasi dan terobosan yang memberikan manfaat bagi warga masyarakat. (*/iis)
