Gresik – Detakpos – Kapolda Jatim, Irjen (Pol) Machfud Arifin bersama Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman melakukan sidak memantau sejumlah lokasi strategis jalur lalu lintas di wilayah Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Minggu (31/12).
“Kami melakukan pemantauan kesiapan aparat dalam mengamankan perayaan pergantian tahun di sejumlah titik di Jawa Timur. Gresik kami jamin aman,” kata Irjen Pol Machfud Arifin di Gresik.
Menurut dia, jika masyarakat Gresik ingin merayakan tahun baru di Surabaya, tidak dilarang, akan tetapi jangan sampai ada yang melakukan pelanggaran.
“Kalau kedapatan melakukan pelanggaran lalu lintas, maka anggota kepolisian akan menindak tegas,” katanya.
Bupati Gresik Sambari Halim Radianto menjelaskan tiga pilar telah siap untuk mengamankan malam pergantian tahun baru di Gresik.
“Semua sudah siap dengan kelengkapan personel, peralatan dan kesiapan institusi lain sebagai pendukung pengamanan malam pergantian tahun 2018,” katanya menegaskan.
Ia mengimbau kepada seluruh masyaraat untuk tidak melakukan perayaan malam pergantian tahun dengan berkonvoi. Sebab, hal tersebut dapat memicu terjadinya keributan dan mengganggu kenyamanan masyarakat yang ingin menikmati malam pergantian tahun.
Seperti diketahui bahwa perayaan pergantian tahun di Gresik dibagi menjadi 3 (tiga) titik, yakni di Gelora Joko Samudro, Kota Baru Driyorejo dan Alun-alun Sidayu. Dan tepat pukul 00.00 akan berada di Gelora Joko Samudro untuk detik-detik pergantian tahun.
Selain itu, Bupati dan jajaran forkopimda juga akan memantau malam pergantian tahun 2018 di sejumlah tempat.
“Kami berharap melam pergantian tahun kali ini bisa berjalan aman, tertib dan nyaman. Kepada semua personel keamanan juga saya minta untuk bersugguh-sungguh melakukan langkah antisipatif. Hindari arogansi dan kesewenang-wenangan dan layani masyarakat dengan senyum, salam dan sapa,” imbuh Bupati. (*/iis)