Puluhan Pedagang Sayur dan Rengkek di Pasar Banjarejo dan Dander Reaktif Covid-19

BojonegoroDetakpos-Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 kembali melakukan Rapid Test terhadap para pedagang sayur dan pedagang rengkek di pasar Banjarejo dan Dander yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan(Dinkes) Kabupaten Bojonegoro.

Hasilnya di Pasar Banjarejo, dari 99 orang yang menjalalani rapid test, sebanyak 25 orang reaktif. Rinciannya, 19 orang dari Bojonegoro dan 6 orang asal Tuban.

Sementara di Pasar Dander, dari 201 orang yang mengikuti rapid test, yang reaktif sebanyak 57 orang.

Sebelumnya, menurut Jubir Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Bojonegoro, Masirin, pihaknya melakukan rapid test terhadap pedagang sayur dan pedagang rengkek di pasar Kota Bojonegoro.
Hasilnya, dari 269 orang yang terjaring rapid test, sebanyak 86 reaktif rincian sebanyak 75 orang dari Bojonegoro, dan 11orang dari Tuban. Dengan demikian jumlah total mencapai 168 orang reaktif.

Dalam kegiatan pengamanan rapid test ini, Polres Bojonegoro menerjunkan personel sebanyak 20 orang dibantu instansi terkait yakni Sat Pol PP, Dishub, BPBD dan Dinas Kesehatan(Dinkes) Kabupaten Bojonegoro.

Dipimpin langsung oleh Kabag Ops, Kompol Dani Rinawan turut hadir juga Sekretaris Daerah(Sekda) Bojonegoro, Dra Nurul Azizah dan Plt. Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro, dr. Ani Pujiningrum.

Kompol Dani Rinawan, menyampaikan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Bojonegoro kembali melakukan Rapid Test terhadap para pedagang sayur dan pedagang rengkek dengan di ambil sample darah. Dalam kegiatan Rapid Test ini kita kawal dengan melibatkan 20 personil Polres Bojonegoro dan di bantu dari Sat Pol PP, Dishub, BPBD dan Dinkes. Rencana awal untuk Rapid Test di pasar Banjarejo namun setelah kita tunggu ternyata para pedagang hanya sedikit, selanjutnya kita ahlihkan ke pasar Dander.

“Rencana awal rapid test terhadap para pedagang sayur dan pedagang rengkek di pasar Banjarejo. Kita tunggu sepi akhirnya dialihkan ke pasar Dander. Pasar merupakan klaster yang rentan penyebaran virus, maka Dinkes melakukan rapid test kembali terhadap para pedagang,” kata Kabag Ops saat ditemui awak media di pasar Dander, Sabtu(9/5/2020) pukul 03.00 WIB.

Di tempat yang sama, menurut Sekda Bojonegoro, Nurul Azizah, Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 kembali melakukan Rapid Test terhadap para pedagang sayur dan pedagang rengkek. Rencana awal di pasar Banjarejo untuk yang Rapid Test hanya sedikit dan banyak yang menghindar maka kita alihkan ke pasar Dander. Di pasar Dander saat antusias para pedagangnya baik pedagang sayur, rengkek atau pedagang lainnya untuk melakukan rapid test. Para pedagang sangat sadar apa kegunaan rapid test.

“Dengan adanya rapid test sebagai deteksi dini dalam penanganan Covid-19 ini. Kegiatan ini tetap berkelanjutan sesuai jadwal dari Dinas Kesehatan,” tandas Nurul Aziziah.

Sementara Plt. Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro, dr. Ani Pujiningrum menyampaikan untuk para pedagang baik pedagang sayur, rengkek dan pedagang lainnya, yang menjalani rapid test total keseluruhan 300, yang terbagi di dua pasar yakni pasar Banjarejo 99 orang dan pasar Dander 201 orang.

Pewarta: Jarwati

Editor: A Adib

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *