Bojonegoro – Detakpos– Karena terlalu gembira akan menerima dana Jalan Lain Menuju Mandiri dan Sejahtera (Jalin Matra) Mbah Surip (74), warga Desa Kedungadem, Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro, Jawa Timur, sampai tidak mau makan hingga pingsan dan meninggal dunia.
“Dari keterangan dokter Puskesmas Kedungadem Mbah Surip terkena serangan jantung. Mungkin saking gembiranya menerima bantuan jalin matra,” kata Camat Kedungadem, Bojonegoro Arwan, kepada detakpos di Bojonegoro, Jumat (29/9/2017).
Awalnya, lanjut dia, ketika itu dengan gembira Mbah Surip berfoto bersama dengan delapan warga di desanya yang juga menerima bantuan jalin matra yang besarnya masing-masing Rp2,5 juta per warga.
“Ketika foto bersama Mbah Surip pun pingsan,” ucapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan realisasi pemberian bantuan jalin matra dilakukan di Balai Desa Kedungadem, Kecamatan Kedungadem, Jumat (29/92017) pukul 13.35 WIB.
Berikutnya, pada pukul 13.59 dilakukan foto bersama RTS dengan Kades, Pendamping Jalin Matra dan camat.Sesaat setelah foto bersana Mbah Surip pingsan, kemudian diupayakan pertolongan pertama dengan memberi minum air putih dan diolesi minyak angin bagian hidung dan perut oleh keluarga.
Sekitar dua menit tidak ada reaksi kemudian Kasi Kesra Desa Kedungadem, David membopong mbah Surip menuju Puskesmas Kedungadem, yang jaraknya hanya 40 meter.
Setelah sampai di Puskesmas dilakukan pemeriksaan dan dokter menyatakan Mbah Surip sudah meninggal dunia. Kemudian oleh keluarganya dibawa pulang menggunakan mobil ambulan.
“Keterangan sementara dari keluarga, mulai pagi Mbah Surip tidak mau makan apa pun karena senang akan menerima uang Rp 2,5 juta,” kata Arwan. (*/d4/detakpos).