Warna Kecoklatan, Air PDAM masih Aman Dikonsumsi

BojonegoroDetakpos-Diduga tercemar di daerah hulu, air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) berbahan baku dari sungai Bengawan Solo berubah warna menjadi kecoklatan.

Direktur PDAM Sukahanan menyatakan terus berusaha untuk menjernihkan air Bengawan Solo yang akhir akhir ini berubah warna kecoklatan.

Sukahanan mengaku telah berupaya dengan berbagai media dan sarana untuk mengubah air sumber PDAM dari Bengawan Solo agar lebih layak dikonsumsi warga pelanggan.

Dia mengakui kondisi air Bengawan Solo yang dikeluhkan masyarakat warna coklat tersebut.

“Benar, kalau yang warna itu dari air Bengawan Solo,”ungkap dia dikonfirmasi soal gambar air yang beredar secara berantai dari grup WA, Minggu, (15/9).

“Sudah kita upayakan beberapa hari terakhir dengan media yang bisa mengubah warna lebih jernih,”lanjut dia.

Sukahanan juga sudah melaporkan masalah itu kepada pihsk  Balai Besar Wilayah Bengawan Solo,(BBWBS), instansi yang mengelola air sungai Bengawan Solo

“Kami sudah berkirim surat ke BBWBS yang menangani kondisi air Bengawan Solo akhir akhir ini,”tambahnya.

Diakui, berubahnya warna air Bengawan Solo diduga karena pencemaran dari hulu.

“Tapi kalau melihat hasil laboratorium dari BBWBS, masih aman dari kandungan logam berat, cuma warna yang harus disiasati dengan media yang lain,”tutur dia.

Masih dari BBWBS, lanjut dia faktor lain adalah  banyak enceng gondok menutupi permukaan Bengawan Solo, sehingga oksigin air terserap enceng gondok dan merubah warna air di bawahnya.

Sukahanan juga mohon maaf kalau selama ini kondisi air seperti ini. “Kami tetep berusaha semaksimal mungkin,”tandasnya.(d/2).

Editor : AAdib

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *