Demokrat Bisa Pimpin Poros Ketiga

JakartaDetakpos-Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Demokrat  Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Rapimnas, masih belum menunjukkan ke arah koalisi.

”Masih jauh, itu tadi dua duanya hanya menunjukkan kesopanan satu sama lain,”ujar pengamat komunikasi politik Handri Satrio, di Jakarta, Minggu (11/3).

Menurut pengajar Universitas Paramadina Jakarta ini, belum ada tanda tanda ke arah koalisi sehingga Demokrat akan mendukung capres Joko Widodo di Pilpres 2019.Bahkan, lanjut Hendri, poros ketiga masih sangat  terbuka terbentuk.

Termasuk kemungkinan Demokrat di bawah pimpinan SBY menjadi komando poros baru di luar Joko Widodo dan Prabowo Subianto itu.Hendri Satrio menjelaskan poros ketiga di bawah komando Demokrat bisa diterima bila calon yang diusung tidak hanya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saja.

Demokrat, lanjut Hendri, bisa mengajukan nama lain yang memiliki elektabilitas bagus kepada calon parpol koalisi poros baru. “Jadi kalau mau poros ketiga tersebentuk Demokrat sodorkan nama lain selain AHY.

Ada nama Chairul Tanjung ataupun Tuan Guru Bajang (TGB) Zianul Majdi yang bisa jadi pilihan baru,” kata Hendri.Hendri meyakini TGB yang menjabat sebagai Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) lebih mudah diterima parpol muslim seperti PAN dan PKB. Sementara Chairul Tanjung akan lebih mudah diterima karena kharisma dan kekuatan finansialnya.

Menurut Hendri, nama-nama di luar AHY bisa dikeluarkan saat rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Partai Demokrat. Mengantongi suara parpol 10,19 persen, Hendri yakin Demokrat bisa memimpin poros baru untuk merangkul PKB (9,04 persen suara), dan PAN (7,59 persen suara).

Lebih dari itu, Hendri menambahkan bukan tidak mungkin PKS yang terlihat semakin mesra dengan Partai Gerindra bisa berbalik mendukung poros ketiga jika figur yang ditawarkan lebih menarik.

Dia mengatakan hal itu bisa saja terjadi jika elektabilitas Prabowo Subianto tidak kunjung beranjak naik.

Hendri menduga PKS sebetulnya sudah yakin Prabowo sulit menang di Pilpres 2019. Dia menyatakan jika PKS tergiur dengan capres yang disodorkan poros ketiga maka Gerindra dipastikan akan ditinggal sendirian.

“Poros ketiga terbentuk, Gerindra bakal ditinggal sendirian,” tegas Hendri.Kemarin, elite Partai Demokrat, PAN dan PKB melakukan pertemuan di bilangan Jakarta. Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan tak menampik jika pertemuan tersebut membahas poros ketiga di pilpres 2019.

Bahkan Sekjen PAN Eddy Suparno juga mengakui jika pertemuan tersebut akan terus dilakukan secara rutin demi mencari sosok figur yang pas untuk dimajukan di pilpres 2019 nanti.(d2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *