Fraksi PDIP Ngotot Usulkan Nama Raperda Dana Abadi Pendidikan

Bojonegoro Detakpos – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bojonegoro, setuju membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Dana Abadi, dengan syarat nantinya memberi nama Perda Dana Abadi Pendidikan.

Hal itu diusulkan oleh anggota Pansus Donny Bayu Setiawan pada sidang Paripurna II/ Penutup DPRD Kabupaten Bojonegoro dengan acara penetapan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang  Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (ABPD) tahun 2016 , di gedung DPRD Bojonegoro, Senin, (31/7/2017). Bahkan saat itu Donny meminta pimpinan sidang membacakan surat Fraksi PDI Perjuangan ke pimpinan DPRD.

Selain memberi nama Perda Dana Abadi Pendidikan dalam surat itu nantinya, menurut Donny, besaran dana yang diambil dari dana bagi hasil (DBH) Migas untuk Dana Abadi adalah berupa prosentase, bukan dari angka nominal.

Selain hal tersebut, sekretaris DPC PDI Perjuangan Bojonegoro itu, memastikan bahwa keberadaan Dana Abadi, pada tahun-tahun anggaran selanjutnya, tidak mempengaruhi belanja langsung ke masyrakat, khususnya pendidikan, termasuk honor guru tidak tetap (GTT), bidang kesehatan, dan Infrastruktur.

Rapat paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD A Sunjani dihadiri Bupati Suyoto. Setelah itu dalam paripurna tersebut Fraksi Gerindra sempat mengajukan dua nama yaitu Sally Atyasasmi dan Anam warsito. Namun usulan dua nama itu diprotes karena kesepakatan setiap fraksi hanya diwakili satu orang dalam pembahasan pansus Raperda Dana Abadi.

setelah mendapatkan protes Sally kemudian menyatakan dengan tegas dirinya sendiri sebagai ketua fraksi Gerindra merekomendasikan namanya untuk masuk pansus yang kemudian disepakati paripurna. (Tim/detakpos).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *