Surabaya–Detakpos-DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan mendeklarasikan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur pada 15 Oktober 2017.
Namun parta berlambang kepala banteng moncong putih itu masih bingung memilih calon wakil gubernur, karena sosok yang dipilih harus nampu menambah suara untuk memenangi Pilgub Jatim 2018.
Politikus senior PDIP Tjahjo Kumolo mengakui hingga kini masih belum ada keputusan soal siapa calon wagub yang dipilih PDIP. ”Belum ada keputusan soal calon wagub,” tutur mantan sekjen DPP PDIP dihubungi Detakpos, Minggu (8/10/2017).
Seperti diketahuiAda sejumlah nama kandidat mencuat digadang-gadang bakal diusung PDIP. Di antaranya adalah pasangan Saifullah Yusuf alias Gus Ipul (kini Wakil Gubernur Jatim)-Abdullah Azwar Anas (Bupati Banyuwangi), Gus Ipul-Tri Rismaharini alias Risma (Wali Kota Surabaya), Tri Rismaharini-Abdullah Azwar Anas dan Djarot Saiful Hidayat-Abdullah Azwar Anas.
Menurut Tjahjo Kumolo, yang akan menjadi pertimbangan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri memilih calon wakil gubernur adalah sosok atau figuryang akan menentukan kemenangan atau yang mampu menambah suara.
Seperti diketahui, Syaifullah Yusuf diperkirakan mempunyai basis pemilih dari kalangan NU. Untuk menambah suara diprediksi akan memilih calon wakil yang mempunyai pendukung berbeda atau dari nasionalis, sehingga bisa menambah suara.
Seperti diketahui DPP akan mendeklarasikan pasangan cagub dan cawagub pada 15 Oktober 2017 di kantor DPP Jakan Diponegoro, Jakarta Pusat.(d2detakpos)