La Nyala Mundur, Poros Tengah Pun Terancam Bubar

SurabayaDetakpos-Langkah La Nyala Mattaliti mundur dari pertarungan di Pilgub Jawa Timur 2018, dinilai tepat. Sebab, menurut Direktur Rumah Demokrasi Indonesia Fernando Ermas, realita politik yang akan bertarung di Pilgub Jatim memang hanya ada dua pasangan yaitu Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Khofifah Indar Parawansa.

”Kalaupun ada muncul pasangan lain hanya untuk menambah kemeriahan Pilgub di Jawa Timur,”tutur pengamat politik dari Universitas 17 Agustur’45 Jakarta, Sabtu, (22/12).

La Nya memang kalaupun dapat dukungan partai kurang tangguh untuk memenangkan Pilgub Jawa Timur. ”Langkah yang tepat beliau mundur dari pertarungan Pilgub Jawa Timur,”tutur dia.

Terpisah Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon bicara soal sosok yang akan diusung partainya di Pilgub Jawa Timur usai La Nyalla Mattalitti tak berhasil memenuhi syarat.

Fadli mengatakan Gerindra kembali melihat peta politik Jatim terkini. Dikatakan, harus ada formasi untuk melihat peta yang ada di Jatim.

Saat ini sudah ada dua pasangan calon yang siap bertarung. Fadli mengatakan ada kemungkinan Gerindra mengusung salah satu dari dua pasangan calon tersebut.

Meski demikian, Fadli menyatakan Gerindra belum mengambil sikap terkait kemungkinan pengusungan Khofifah ataupun Gus Ipul. Dia menyebut internal Gerindra masih terbelah soal dukungan untuk Pilgub Jatim.

Sebelumnya, Bendahara DPW PAN Jatim Agus Maimun menyatakan potensi PAN membuat poros baru di Pilgub Jatim tinggal 20 persen karena 80 persen suara parpol-parpol di Jatim di luar PAN dan Gerindra sudah ikut poros Gus Ipul atau Khofifah.

Jadi kemungkinan besar PAN juga ikut bergabung dalam poros yang sudah ada sebab komunikasi politik dengan pasangan maupun parpol sudah terjalin baik.(d2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *