Jakarta–Detakpos– Fungsionaris Partai Golkar Khalid Zabidi menyatakan, partai pendukung Jokowi-Ma’ruf perlu mengevaluasi para menteri di kabinet Jokowi-Jusuf Kalla terlebih dulu.
Khalid menegaskan, hal ini penting sebelum partai pendukung Jokowi-Ma’ruf mengajukan jumlah dan nama-nama calon menteri ke Presiden Jokowi.
“Parpol koalisi jangan sibuk ajukan jumah dan nama menteri ke Jokowi untuk kabinet mendatang. Lebih baik evaluasi menteri yang sedang duduk di kabinet, apakah sudah bekerja dengan baik atau masih dengan rapot merah,” ujar Khalid.
Ia mengingatkan, ada beberapa menteri yang menjabat saat ini terbelit kasus korupsi, dan ada juga yang kurang baik kinerjanya.
“Telah menjadi perhatian rakyat bahwa beberapa menteri di kabinet Jokowi terbelit kasus hukum dan korupsi, belum lagi beberapa menteri kinerjanya masih belum maksimal,” tambah Khalid.
Menurutnya evaluasi para menteri kabinet Jokowi-JK dapat membuat menteri yang kurang baik atau yang bermasalah tidak lanjut menjadi menteri.
“Jika dianggap menterinya bermasalah, tarik dari kabinet,” tegas Khalid.
Aktivis 1998 ini juga menyebutkan, hasil evaluasi dapat membantu pembentukan kabinet Jokowi-Ma’ruf. Hasil evaluasi dapat juga membantu pemerintahan Jokowi-JK yang akan berakhir dan memudahkan pemerintahan berikutnya.
“Jika berkinerja baik, bisa diusulkan kembali menjadi menteri, sehingga kabinet Jokowi-JK di sisa lima bulan dapat ditutup dengan catatan yang baik sebagai modal jalannya pemerintahan ke depan,” tutup Khalid..
Sumber:kabargolkar.
Editor: AAdib