Pengamat: Diprediksi Rakernas PDIP Bahas Capres di Pilpres 2019

Denpasar – Detakpos- Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP yang digelar dari tanggal 19-21 Mei 2017 di Grand Bali Beach (GBB), Sanur berlangsung tertutup  hingga akhir acara.

 

Pengamat politik dari Universitas Paramadina Jakarta, Hendri Satrio memprediksi rakernas kali ini membahas masalah penting yaitu capres, sehingga wajar jika sengaja tidak dipublikasikan. Rakernas membahas apakah masih mengusung Presiden Joko Widodo atau tidak di Pilpres 2019.

 

” Masih usung Presiden Jokiwi atau tidak. Kakau tidak siapa yang diusung. Tentu saja soal konsolidasi partai, sehingga wajar rakernas kali ini sangat tertutup, karena menyangkut strategi, ” ujar Hendri Satrio dihubungi di Jakarta, Minggu (21/5/2017, malam.

 

Selain konsolidasi partai untuk menentukan capres, menurut Hendri, rakernas diprediksi juga melakukan konsolidasi terkait kepemimpinan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang pernah diwacana akan pensiun.” Siapa yang menggantikan jika Mega pensiun,”ungkap Hendri.

 

Hal itu diungkapkan Hendri menanggapi rakernas yang disebut-sebut berbeda dengan sebelumnya. Bahkan, sampai acara selesai, PDIP tidak membeberkan hasil rakernas tersebut.

 

Rakernas yang dihadiri 1.253 pengurus DPD se-Indonesia dan Pengurus DPC ini, benar-benar berbeda dari tahun sebelumnya, karena tertutup termasuk usai acara baik ketua umum maupun Ketua DPD PDIP Wayan Koster tidak menjelaskan apa hasilnya.

 

Usai penutupan rakernas Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster juga langsug keluar dan menuju pelataran stage Inna Bali Beach Hotel dan duduk bersama Ketua DPC PDIP Badung Nyoman Giri Prasta. Dua pentolan PDIP ini langsung makan malam sambil menyaksikan tarian joged bumbung.

 

Ketua Panitia Daerah Rakernas PDIP Dewa Mahadnyana sempat menghampiri dan meminta untuk memberikan keterangan perss pada media. Sayangnya Ketua DPD Wayan Koster juga tidak mau memberikan penjelasan hasil Rakernas.

 

Dewa Mahayadnya akhirnya menyampaikan pada media, bahwa semua acara Rakernas mulai dari pembahasan hingga hasilnya, semuanya dikendalikan oleh DPP PDIP. Pihaknya tak mengetahui apa yang telah dihasilkan.

 

“Mohon maaf, berdasarkan arahan dari DPP. Semuanya dihandle oleh DPP,” ujarnya.Ketua DPP Ahmad Basarah yang diminta keterangan via WA pun tidak menjawab ikhwal hasil rakernas tersrbut. (d2/detakpos).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *