Potensi Konflik Jelang Pemilu Harus Diatasi TNI

BojonegoroDetakpos – Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman mendeteksi adanya potensi konflik menjelang Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Umum Legislatif (Pileg), 17 April mendatang, yang harus mampu diatasi oleh TNI.

“Seluruh jajaran TNI harus membantu pihak Kepolisian untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran Pemilu mendatang, supaya suasana menjadi kondusif,” ujar Mayjen TNI Arif Rahman di Kodim 0813 Bojonegoro, Kamis (10/01).

Masih menurut Arif Rahman, k ada potensi kerawanan atau konflik menjelang pemilu. Potensi tersebut harus mampu dicegah di setiap wilayah.

“Babinsa harus bisa mengatasi apabila ada masalah di wilayah kerjanya. Bekerja sama dengan pemerintah desa dan juga Babinkamtibmas, untuk menyelesaikan masalah,” kata dia.

Ditambahkan, untuk seluruh Jawa Timur sendiri ada tiga belas ribu Babinsa, sementara untuk total seluruh TNI ada tiga puluh ribu, yang siap membantu kelancaran pemilu.

“Kami juga mengintruksikan kepada seluruh anggota agar bersikap netral. Sebab TNI tidak boleh mengarahkan atau memihak salah satu calon,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *