Survei TBRC: Elektabilitas Airlangga Tertinggi, Nyalip Prabowo dan Ganjar

JakartaDetakpos.com-Direktur Eksekutive Timor Barat Research Center (TBRC), Yohanes Romeo S.Psi, Senin, (6/9/2021), memaparkan hasil Survei tokoh calon presiden yang diinginkan masyarakat sebagai Presiden RI ke 8.

Tingkat elektabilitas tokoh didasarkan pada ukuran perilaku spesifik dan aspek dalam kepemimpinan transformasional untuk Presiden RI ke 8 yang dipilih masyarakat (responden) dengan simulasi nama nama tokoh yang di sodorkan pada responden maka tokoh yang paling banyak dipilih oleh responden adalah Airlangga Hartarto sebanyak 18,30%.

Selanjutnya Prabowo Subianto dipilih oleh 9,20% responden. Pada posisi ketiga ada Ganjar Pranowo dipilih oleh 7,10%, diikuti oleh Puan Maharani, 6,50%, dan Gatot Nurmantyo 6,50% responden.

Selanjutnya ada nama Muldoko dipilih oleh 6,10% responden, Tri Rismaharini, 5,60% dan La Nyalla Mattalitti yang dipilih oleh 3,40%.

Juga Sri Mulyani dipilih oleh 3,30% responden dengan Anies Baswedan 3,30%, Ridwan Kamil, 2,10% dan Agus Harimurti Yudhoyono yang 2,10% responden.

Selanjutnya Khofifah Indar Parawangsa dipilih oleh 1,20% responden dan terakhir ada nama Muhaimin Iskandar yang dipilih oleh 1,10%, sedangkan yang belum memilih ada 24,20% responden

Tpingkat elektabilitas tokoh Capres 2024 didasarkan pada faktor pengalaman, kemampuan dan prestasi dengan simulasi nama nama tokoh yang di sodorkan pada responden maka didapatkan hasil dengan tingkat elektabilitas tertinggi adalah Airlangga Hartarto yang dipilih oleh 18,90% responden.

Selanjutnya Prabowo Subianto yang dipilih oleh 9,20% responden, Ganjar Pranowo 7,40% dan Puan Maharani yang dipilih 6,60% responden. Juga ada nama Muldoko yang juga dipilih 6,60% responden, Gatot Nurmantyo 6,10%, Tri Rismaharini 5,30% responden. Selanjutnya ada Anies Baswedan dipilih oleh 4,40% responden, La Nyalla Mattalitti yang dipilih oleh 3,70% responden, Sri Mulyani yang dipilih oleh 3,30% responden, Ridwan Kamil yang dipilih 2,40% responden. Agus Harimurti Yudhoyono dipilih oleh 2,30% responden, selanjutnya Khofifah Indar Prawangsa yang dipilih oleh 1,40% responden dan terakhir ada nama Muhaimin Iskandar yang dipilih oleh 1,10% responden. Sedangkan yang belum memilih sebanyak 21,20% responden

Survei ini dibiayai oleh dana mandiri dari Timor Barat Research Center sebagai Lembaga yang peduli dengan masa depan Bangsa Indonesia

Survei dilakukan pada 24 Agustus – 3 September 2021.
Metodologi
• Teknik penetapan sampel dilakukan adalah probability sampling dengan cara Multi Stage Random Sampling dengan jumlah responden 1.820 orang
• Teknik pengumpulan data survei dilakukan dengan wawancara melalui sambungan telepon seluler dan Whatsapp Video Call secara langsung di 34 ibu kota Provinsi di Indonesia.
Ada sekitar 188,6 juta masyarakat–dari total keseluruhan 269,6 juta penduduk Indonesia–sudah menggunakan ponsel pintar. Ini artinya, sekitar 70,1 persen penduduk Indonesia menjadikan ponsel sebagai sebuah perangkat primer.

Survei lewat telpon dengan mempertimbangkan aspek metodologis secara seksama adalah cara yang paling mungkin dilakukan di  tengah-tengah upaya warga melakukan social Distancing untuk pencegahan pandemic covid 19.(d,/2).

 

Editor:AAdib

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *