Timses Berkomitmen Tidak Libatkan Anak Saat Kampanye

JakartaDetakpos-Tim Sukses (Timses) kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden berkomitmen untuk menguatkan program perlindungan anak dan tidak melibatkan dalam kampanye Pilpres 2019.

Demikian Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Susanto dalam rilis yang diterima, Selasa (13/11).

“Mengingat potret anak hari ini akan menentukan masa depan bangsa, maka KPAI dalam pesta demokrasi Pilkada, Pileg dan Pilres terus mengawal,”kata dia

Segala upaya terus dilakukan, kata Susanto, di antaranya; telah bertemu dengan KPU untuk menyamakan pandangan pentingnya pengarusutamaan perlindungan anak dalam Pemilu, MOU dengan Bawaslu untuk pengawasan penyalahgunaan anak dalam kegiatan politik dan pada 23 Juli 2018.

Juga telah mengundang para partai politik untuk menyamakan persepsi dan menandatangali komitmen agar partai politik memilih calon pimpinan daerah, caleg dan capres – cawapres yang memiliki komitmen perlindungan anak.

Sebagai tindaklanjut tersebut, Senin 12 Nov 2018 jam 14.30 WIB, KPAI mengundang kedua timses Pasangan calon presiden dan wakil presiden.

Kedua Timses hadir sesuai undangan dan kedua timses berkomitmen melaksanakan saran KPAI.

Pertama, Timses berkomitmen untuk menguatkan program perlindungan anak dari capres dan cawapres yang diusung.

Kedua, berkomitmen untuk tidak menyalahgunakan anak dalam kegiatan politik.

“Kerentanan anak disalahgunakan dalam kegiatan politik cukup tinggi, sehingga peran Timses sangat menentukan.”ujar dia.

Ditegaskan, melibatkan anak dalam kegiatan money politik agar memilih paslon tertentu, melibatkan anak melakukan ujaran kebencian terhadap paslon tertentu serta melibatkan anak sebagai juru kampanye, merupakan bagian contoh dari 15 point yang dikategorikan sebagai penyalahgunaan anak dalan kegiatan politik.

“Upaya ini terus KPAI kawal agar anak Indonesia ke depan semakin lebih baik,”ujar dia. (dib)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *