Wisdom di Bojonegoro Makan Nasi Bungkus Daun jati

Bojonegoro – Detakpos – Puluhan wisatawan domestik (wisdom) di objek wisata kebun belimbing di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu,  Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, diajak makan nasi yang dibungkus dengan daun jati, Minggu.

Ketua Panitia Reuni Alumni SMA Bojonegoro Ibnu Rahardjo menjelaskan kegiatan wisata rombongannya yang berjumlah 70 wisdom, sebenarnya merupakan ajang reuni yang dikemas dalam bentuk wisata.

Tujuan, lanjut dia, agar bisa lebih santai, selain juga bisa untuk lebih mengetahui perkembangan pariwisata di Bojonegoro. Para wisdom itu merupakan alumni SMA Bojonegoro tahun 1970 yang sudah menetap di berbagai daerah di Tanah Air.

“Sebenarnya reuni, tetapi dikemas dengan berwisata, sehingga lebih mengena,” ucapnya menegaskan.

Oleh karena itu, lanjut dia, wisdom itu diajak melihat Watu Semar di depan kantor pemkab, agrowisata kebun belimbing di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu dan Kahyangan Api di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem.

“Perkembangan pariwisata di Bojonegoro sangat maju dibandingkan di zaman dulu,” komentar salah seorang peserta reuni Adi Santoso menambahkan.

Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPBD) Bojonegoro Moch. Subekhi menambahkan wisdom asal daerah setempat yang sudah menetap di berbagai daerah itu menginap di Hotel MCM.

“Mereka kami ajak keliling alun alun dan makan serabi bersama serta dilanjutkan melihat gedung SMA Bojonegoro pada kondisi sekarang,” jelas dia.

Pemandu travel wisata Bojonegoro Wahyu Setiawan menjelaskan reuni dikemas dalam paket wisata , menjadi alternatif pilihan berwisata.

“Untuk itu kesiapan pengelola objek wisata harus bisa profesional dalam menerima kunjungan wisdom,” ucapnya menegaskan,.

Yang jelas, menurut dia, travel wisata di Bojonegoro akan terus mempromosikan objek wisata yang ada di daerah setempat sebagai usaha mengaet wisdom, bahkan wisatawan manca negara (wisman) datang.

“Bagaimanapun juga dengan kedatangan wisdom dan wisman akan menumbuhkan perekonomian masyarakat, terutama di sekitar objek wisata,” ucapnya menegaskan. (d1/detakpos)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *