Gresik – Detakpos – Kafilah Kecamatan Bungah, Gresik, Jawa Timur, keluar sebagai juara umum dengan nilai 178 poin pada pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXVIII daerah setempat yang digelar pada 28-29 September.
Disusul Kecamatan Wringinanom dengan perolehan poin 163, serta kafilah Kecamatan Ujungpangkah yang meraih 109 poin.
“Kepada kafilah yang berhasil menjadi yang terbaik, saya ucapkan selamat atas prestasi yang telah dicapai. Jangan mudah berpuas diri. Jadikah keberhasilan ini sebagai motivasi untuk meningkatkan prestasi pada MTQ tingkat Provinsi Jawa Timur di Tuban,” kata Bupati Gresik Sambari Halim Radianto, pada acara penutupan MTQ,Minggu (30/9).
Menurut dia, penyelenggaraan MTQ bertujuan meningkatkan seni baca Al Quran dimasyarakat. Selain itu, untuk membudayakan membaca Al Quran.
“Dengan demikian semangat membaca Al Quran dapat membumi di Gresik,” ucapnya.
ia juga mengimbau kepada seluruh camat untuk terus memotivasi kafilahnya agar seni baca Al Quran dapat dilaksanakan dengan baik.
“Saya berharap kepada seluruh orang tua dan para masyarakat untuk menanamkan pendidikan Al Quran kepada putra-putrinya melalui taman pendidikan Al Quran,” katanya.
Ia mengharapkan penyelenggaraan MTQ dapat berimplementasi pada terciptanya masyarakat yang harmonis serta terhindar dari perilaku yang tak sejalan dengan ajaran dan tuntunan Islam.
“Atas nama pemkab kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginta kepada panitia, dewan hakim, pemerintah kecamatan, kades, lurah dan seluruh masyarakat yang telah mendukung penyelenggaraan MTQ di Kecamatan Wringinanom ini hingga berjalan sukses dan lancar,” tuturnya. (*/d1)
Selain Bupati Sambari, penutupan MTQ ke XXVIII Kabupaten Gresik juga dihadiri Kapolres Gresik, Komandan Kodim 0817 Gresik, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gresik, Sekda Gresik, Ketua Perwodi dan GOW Gresik, Ketua TP PKK Kabupaten Gresik, Muspida dan Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gresik serta ribuan masyarakat yang memenuhi komplek Lapangan desa Sembung, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik. (iis / Humas Pemkab Gresik)