Madiun–Detakpos – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jatim Arumi Emil Elestianto Dardak optimistis para pengurus Dekranasda Kota Madiun Periode 2019-2024 yang baru dilantik akan mampu memperkuat potensi kerajinan Jatim khususnya di Kota Madiun.
“Pengukuhan pengurus Dekranasda Kota Madiun ini merupakan peristiwa penting, dan saya yakin lewat kinerjanya kan mampu meningkatkan potensi kerajinan di Jatim khususnya di Kota Madiun,” terang Arumi sapaan lekat Ketua Dekranasda Prov. Jatim pada acara Pengukuhan Pengurus Dekranasda Kota Madiun periode tahun 2019-2024, di Gedung Diklat Pemkot Madiun, Jl. Duku No. 1, Madiun, Senin(25/11).
Untuk itu, ia meminta kepada seluruh pengurus segera melaksanakan tugas untuk menghimpun segenap potensi yang ada. Baik pelaku industri kerajinan, profesional maupun masyarakat untuk bersinergi mewujudkan tujuan organisasi. Sekaligus menjadikan Dekranasda sebagai mitra pemerintah dalam mengembangkan kerajinan di Provinsi Jatim.
Arumi menjelaskan, Kota Madiun merupakan kota dengan pertumbuhan ekonomi dan nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dengan kategori tinggi. Bahkan, di tahun 2018 IPM nya mencapai 80.3 dengan kategori “sangat tinggi”. Hal ini merupakan modal besar bagi Dekranasda Kota Madiun untuk mengembangkan produk kerajinannya.
Produk kerajinan Kota Madiun, lanjut Arumi, merupakan potensi yang cukup besar dalam menunjang roda perekonomian Kota Madiun.
Beberapa produk unggulanya yaitu sambal pecel, jajanan madumongso, batik, konfeksi, furniture kayu jati dan mebel.
“Meski sudah memiliki berbagai produk unggulan, kita tidak boleh terlena begitu saja karena persaingan industri saat ini semakin ketat. Karenanya, inovasi harus terus dilakukan,” tegas istri Wagub Jatim ini.
Ditambahkan, dalam mengembangkan industri kerajinan terdapat tiga aspek yang harus diperhatikan oleh Dekranasda. Pertama yaitu peningkatan keunggulan kompetitif, kedua kualitas SDM perajin, dan ketiga yaitu pemberdayaan yang bertumpu pada potensi lokal.
Sumber: Hmspprovjatim
Editor: A Adiba