Lagu “Tope Gugu” dari Palu Pun Menggema  di Festival Film Roma

Roma, Detakpos- Festival Film Asiatica 2018 dibuka di We Gil Roma, Italia, bar baru ini.  Dalam acara tersebut, tampil berbagai bentuk penampilan seni dan budaya dari sejumlah negara Asia.

Dari Indonesia, hadir band Dwiloka dari KBRI Roma yang memainkan musik perpaduan alat musik tradisi seperti gamelan dan angklung dengan instrumen internasional piano, saksofon dan trumpet.

Dibuka dengan lagu “Janger” dari Bali, dilanjutkan medley nyanyian daerah nusantara lain serta nomor-nomor populer Italia, penampilan mereka ditutup dengan lagu dari Palu “Tope Gugu”.

Secara khusus disebutkan,  lagu tersebut dibawakan sebagai tanda ingat dan empati bagi saudara setanah air di Sulawesi Tengah yang saat ini tengah ditimpa musibah bencana alam gempa dan tsunami. Sambutan hangat diberikan para pengunjung yang hadir.

Penampilan sederhana namun unik dari band Dwiloka tersebut memperoleh pujian dari para pengunjung, utamanya mengingat para personelnya bukan musisi profesional melainkan pejabat dan staf KBRI Roma. Ornamen angklung dan gamelan Bali yang dipajang pun mencuri perhatian.

Mereka yang mampir di Pojok Indonesia pun turut menuliskan pesan simpati bagi masyarakat Indonesia melalui post-it berwarna-warni yang ditempelkan di papan hias.

Beragam ungkapan rasa solidaritas disampaikan disertai harapan agar Indonesia dapat menangani permasalahan akibat bencana dengan sebaik mungkin.

Festival Film Asiatica merupakan ajang tahunan terkemuka yang khusus menampilkan sinema berkualitas dari negara-negara Asia.

Kali ini, dikutip KBRI Roma di Laman Kemlu, festival diselenggarakan di salah satu bioskop bersejarah di tengah kota Roma, pada tanggal 3-10 Oktober 2018.

Terdapat 30 judul ditayangkan, termasuk film Indonesia berjudul “Marlina Si Pembunuh dalam 4 Babak” yang diputar 9 Oktober 2018 mendatang.(dib)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *