Bojonegoro –Detakpos.com– Letaknya di dalam kota. Tepatnya di Jalan Tritunggal Bojonegoro, Jawa Timur, yang bukan merupakan jalan besar yang menjadi lalu lalang kendaraan.
Itulah lokasi Warung Mbah “Wir” milik Yosi Hariyoso, yang baru pensiun dari Kepolisian.”Saya ingin pensiun dengan tenang merdeka. Pilihannya membuka warung aneka makanan,” kata Yosi Hariyoso, pada acara pembukaan Warung Mbah Wir di Bojonegoro, Selasa (21/9).
Untuk menu tersedia beraneka ragam dan pengunjung bebas atau merdeka mengambil menu kesukaan. Mulai sayur asem, lodeh, empal daging juga berbagai aneka menu lainnya.
Namun, menurut Yosi juga istrinya, untuk tahap awal pengunjung masih dilayani dengan memperhatikan kondisi pandemi Covid -19.
Pada tahap awal pembukaan Yosi mengundang seluruh keluarga juga kerabat untuk mencicipi menu makanan di Warung Mbah Wir.
“Kalau kondisi sudah longgar pengunjung bisa mengambil sendiri prasmanan,” ujar Yosi menegaskan.
Soal rasa Yosi mengaku tidak khawatir berubah sebab koki spesial pembuat masakahan di warungnya paten yang dikerjakan pembantunya yang selama ini ikut keluarganya semasa masih menjabat dinas di Kepolisian.”Soal menu tidak akan berubah,” ucapnya lagi.
Meski lokasi tergolong elit, sebagaimana disampaikan Yosi, yang didampingi Elly Damayanti, harga menu makanan di Warung Mbah Wir tergolong murah.
Dengan lokasi parkir yang luas juga tempat makan yang dipenuhi kursi jati tebal khas “Jonegoro”, menjadikan Warung Mbah Wir cocok untuk bersantai bersana keluarga.”Untuk anak-anak milineal juga cocok coba perhatikan seluruh lampu yang ada,” kata Yosi sambil menyalakan lampu di kawasan warungnya .
Warung Mbah Wir buka sejak 06.30 WIB dan siang hari. Soal harga makanan dan minuman sangat bervariasi.”Tergantung lauknya,” tuturnya.
Untuk nasi sayur sekitar Rp7.000 belum termasuk harga lauknya mulai empal juga yang lainnya menyesuaikan.
Namun untuk Harga minuman cukup murah yaitu kopi cangkir Rp3.000, 00, es jeruk Rp5.O00,OO, dan es teh Rp4.000,00.
Detakpos yang diundang dalam acara pembukaan itu, mencoba menu sayur lodeh dengan lauk empal dan udang.”Empal ini daging sapi dari Lampung jadi rasanya beda dengan empal dengan daging sapi Bojonegoro,” kata Yosi. (*)
Penawarta: Slamet Agus Sudarmojo
Editor: A Adib