Bojonegoro – Detakpos – Tim Persebaya Surabaya, Jawa Timur, menggunguli Tim Persibo Bojonegoro, dengan skore 3-0 dalam laga semi final Dirgantara Cup di Stadion Maguwohardjo, Sleman, Yogyakarta, Senin malam.
“Satu gol bagi Persebaya dihasilkan di babak kedua,” kata CEO Persibo Bojonegoro Abdulloh Umar dari Yogyakarta, yang dihubungi detakpos usai pertandingan.
Menurut dia, anak asuh Bambang Pramuji dalam laga di babak pertama harus bermain dengan beban, karena menghadapi tim besar Persebaya.
“Tapi di babak kedua anak-anak (Tim Persibo) bisa lepas, sehingga mampu memberikan perlawanan,” jelas dia.
Sebelumnya, Persebaya di babak pertama mampu menggunguli Persibo dengan dua gol hasil Rahmad Rifa’i.
Dengan hasil pertandingan itu, maka Persibo harus menghadapi Mojokerto Putra, untuk memperebutkan juara III dan IV. Pada babak pertemuan pertama Persibo bermain imbang melawan Mojokerto Putra dengan skore 3-3.
Di lain pihak Persebaya akan berhadapan dengan Cilegon United yang pertama kali memperoleh tiket Dirgantara Cup setelah menundukkan Mojokerto Putra.
“Meskipun juara III atau IV, sudah memperoleh hadiah uang,” ucap Humas Persibo Hafid, menambahkan.
Kedua tim yang disebut-sebut para suporternya sehati itu, terpaksa harus bentrok dengan disaksikan suporter kedua tim.
Selama jalannya pertandingan baik supoter Persibo yang tergabung dalam “Curva Nord” 1949 dan suporter Persebaya Bonek, tidak menimbulkan kerusuhan.
Bahkan, Pelatih Persibo Bambang Pramuji sempat berfoto bersama dengan Direktur Utama PT Persebaya Indonesia, Azrul Ananda, sebelum pertandingan.
Cilegon United Masuk Final
Sebelum itu, Cilegon United menjadi tim pertama yang berhasil melenggang ke babak final Dirgantara Cup, setelah mengkandaskan Mojokerto Putra dengan skore 2-1.
Sempat tertinggal di paruh kedua, akhirnya Cilegon United mampu membalas dua gol dan mengunci tiket ke final. (tim detakpos)