Bojonegoro – Detakpos – Suporter “Curva Nord” 1949 mendukung Manajemen Persibo Bojonegoro, Jawa Timur, lebih mengutamakan pemain lokal dalam merekrut pemain untuk persiapan laga uji coba dan Liga Nusantara (Linus).
“Ya paling tidak minimal 50 persen pemain lokal,” kata Dewan Pembina “Curva Nord” 1949 di Bojonegoro Arif Setiawan, di Bojonegoro, Sabtu.
Ia memberikan contoh bahwa dalam laga Dirgantara Cup di Sleman, Yogyakarta, dari 20 pemain, di antaranya, 15 pemain lokal, sedangkan lima pemain luar daerah.
Meskipun didominasi pemain lokal, lanjut dia, dalam Laga Dirgantara Cup itu tim berjuluk Laskar Angling Dharma mampu bersaing dengan tim lainnya, bahkan mampu masuk semifinal.
Suporter, lanjut dia, juga mendukung, bahkan mendesak Manajemen Persibo, bisa merealisasikan laga uji coba melawan klub papan atas PSPS Pekanbaru pada 9 April.
“Kalau laga uji coba melawan PSPS Pekanbaru tidak bisa, ya bisa melawan klub papan atas lainnya, karena harus ada laga uji coba untuk membangkitkan keberadaan Persibo yang sudah lima tahun vakum karena skorsing,” katanya menegaskan.
Ia mantargetkan Manajemen Persibo bisa menggelar laga uji coba selama dua kali dalam sebulan. Dengan adanya laga uji coba itu bisa diperoleh pendapatan melalui karcis yang bisa dimanfaatkan untuk membayar pemain.
Sesuai perhitungannya, lanjut dia, laga uji coba akan disaksikan sekitar 13.000 penonton dengan harga tiket masuk Rp15.000 per orang, belum termasuk pemasukan dari tiket VIP.
“Suporter Persibo “Curva Nord” 1949 siap mendukung laga Persibo melawan klub lain dengan membayar penuh,” ucapnya menegaskan.
CEO Persibo Bojonegoro Abdulloh Umar, sebelumnya, menyatakan Persibo akan menggelar laga uji coba melawan klub papan atas, sambil menunggu putaran Liga Nusantara. (tim detakpos)
