Bojonegoro–Detakpos– Pemerintah Daerah (Pemkab) Bojonegoro melalui Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 melakukan penyemprotan cairan disinfektan di Pasar Kota Bojonegoro dan pasar Banjarejo, Selasa (28/4/2020).
Hal itu dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19).
Kabupaten Bojonegoro sudah kategori zona merah berdasarkan data Dinas Kesehatan Pemkab setempat, update sebaran Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro Per-Tanggal 27 April 2020 Jam 18.00 WIB dengan jumlah status PDP kumulatif sebanyak 5 orang, 2 orang dalam pengawasan dan 3 orang meninggal dunia.
Pantauan awak media ini, penyemprotan disinfektan dimulai sekitar pukul 07.00 melibatkan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dan instansi terkait lainnya.
Kapolres Bojonegoro, AKBP M Budi Hendrwan, SIK, MH, saat di lokasi pasar Kota Bojonegoro, menyampaikan kegiatan penyemprotan disinfektan ini upaya Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 untuk sterilisasi kawasan pasar bersih dari virus corona atau virus lainnya. Pasar merupakan klaster yang rentan penyebaran virus.
“Ini upaya Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 melakukan penyemprotan disinfektan untuk mensterilisasi persebaran virus,” kata Kapolres.
Dengan adanya penyemprotan disinfektan yang dilakukan oleh Dinas Damkar Kabupaten Bojonegoro, bertujuan mensterilisasi dan memutus mata rantai penyebaran Corona.
Untuk mencegah penyebaran Virus Corona, Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dengan masyarakat telah menjadi kesepakatan bersama, dilakukan penyemprotan disinfektan. Agar warga yang menjadi korban akibat wabah Virus tersebut tidak bertambah.
“Alhamdulillah, para pedagang tampak kooperatif dan sangat menerima kegiatan penyemprotan ini,” ucap Kapolres Bojonegoro.
Di lokasi, Kapolres Bojonegoro juga tampak memberikan semangat serta himbauan secara langsung khususnya kepada para pedagang yang berjualan di pasar Kota dan masyarakat, agar tetap mematuhi protokol pencegahan Covid-19 saat beraktivitas di pasar.
“Mohon kesadaran dan bersabar untuk sementara waktu, ini semua demi kebaikan kita bersama agar terhindar dari bahaya wabah corona dan saat beraktivitas di pasar tetap jaga jarak, gunakan masker, jaga kebersihan dan sering cuci tangan,” pungkasnya.
Di waktu bersamaan, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Andik Sujarwo, menjelaskan bahwa Pemkab Bojonegoro serius terhadap percepatan penaganan wabah Covid-19, dan tak hentinya menyampaikan himbauan kepada masyarakat, agar mematuhi anjuran pemerintah.
“Hari ini kita kerahkan 3 armada untuk penyemprotan di pasar kota hingga ke kios-kios yang ada di dalam dan lorong yang ada di dalam pasar. Setelah ini menuju pasar Banjarejo,” jelas Andik Sujarwo.
Pewarta: Jarwati
Editor. : A Adib