Yogyakarta – Detakpos – Pejabat Bupati Bojonegoro, Jawa Timur, Suprianto mengajak pelaku wisata, juga wisatawan menyaksikan Bojonegoro yang memiliki potensi Geopark Nasional hamparan minyak bumi.
“Bojonegoro tidak memiliki laut dan gunung, tapi punya Geopark Nasional hamparan minyak bumi,” kata dia di Yogyakarta, Jumat (25/5).
Berbicara dalam acara Bojonegoro Petroleum Geopark, ia memberikan gambaran bahwa alam yang masuk dalam Geopark Nasional antara lain, The Little Teksas Wonocolo di Kecamatan Kedewan dan Kayangan Api di Desa Sedangharjo, Kecamatan Ngasem.
Menurut dia, daerahnya juga memiliki budaya bagus yang tidak dimiliki daerah lain yaitu Budaya Samin yang memiliki nilai luhur dengan kesederhanaannya.
“Ada juga Wayang Thengul, tari Thengul, dan batik “Jonegoroan,” ucapnya menegaskan.
Ia mengharapkan potensi geologi, hayati, dan budaya yang ada di daerahnya terus digali dan dikembangkan dengan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak.
“Potensi yang ada di Bojonegoro bisa berkembang kalau tidak hanya pameran, tapi mendorong tumbuhnya industri kreatif lainnya dengan menjalin kerja sama tidak hanya lokal, regional, nasional, tapi juga Internasional,” kata dia menegaskan.
Sebelum itu, juga digelar dialog terkait Geopark Nasional hamparan minyak bumi dengan nara sumber Pakar Geologi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta Dr. Jatmika Setiawan.
Selain itu juga tampil sebagai nara sumber Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Bojonegoro Djoko Lukito dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Amir Syahid.
Acara kerja sama Disbudpar dan Desainer Jakarta Martini Suarsa itu, juga digelar peragaan batik “Jonegoroan dengan menampilkan desainer daerah setempat..(*)
