Pemerintah Berencana Tetapkan PPKM Mikro Darurat Jawa – Bali

JakartaDetakpos.com-Pandemi covid-19 yang terus berlanjut dan berkepanjangan semakin mempersulit pemulihan ekonomi Indonesia.

Berkaitan dengan hal tersebut, Pemerintah berencana melakukan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM mikro darurat untuk wilayah Pulau Jawa dan Bali.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta pemerintah mempunyai strategi untuk memperkuat struktur industri nasional berskala kecil dan menengah di tengah sulitnya situasi dan kondisi saat ini.

“Untuk memajukan industri. Pemerintah perlu melakukan hal tersebut dikarenakan dampak dari PPKM mikro darurat akan sangat dirasakan oleh pelaku industri, khususnya yang berskala kecil dan menengah,”ujar Bamsoet di Jakarta, Rabu, (30/6/21).

Dia pun meminta pemerintah melakukan bimbingan dalam pengembangan industri hilirisasi yang bernilai tambah serta memajukan sumber daya manusia atau SDM, sehingga ke depannya dapat mencegah atau meminimalisir adanya kesenjangan kemampuan dan keterampilan antar angkatan kerja.

Meminta pemerintah melakukan pembangunan industri yang bernilai tambah serta mampu menyerap banyak tenaga kerja untuk mengurangi pengangguran, kemiskinan, dan memulihkan perekonomian nasional, antara lain dengan mengoptimalkan usaha padat karya dengan efek penggandanya.

Juga diminta pemerintah memetakan kelompok yang akan terdampak dari pelaksanaan PPKM mikro darurat, agar kemudian dapat dipersiapkan bantuan sosial untuk kebutuhan khusus bagi masyarakat dari kelompok terdampak tersebut.

“MPR berpendapat agar pemerintah berkomitmen dan dituntut untuk mampu mempersiapkan antisipasi dari segala risiko dan dampak terjadinya PPKM mikro darurat,”ujar dia.(d/2).

Editor: A Adib

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *