Gresik – Detakpos – Bupati Gresik, Jawa Timur, Sambari Halim Radianto dan Wakil Bupati Mohammad Qosim secara simbolis memberangkatkan 1.588 calon haji, Jumat (18/8). Pemberangkatan calon haji di daerah setempat juga disaksikan forkopimda dari halaman kantor pemkab setempat.
Bupati Gresik Sambari, dalam sambutannya, meminta agar calon haji daerahnya selalu mendoakan daerahnya agar tetap aman dan sejahtera.
“Doakan kami semua terutama saat melakukan wukuf di Arofah, agar kita yang ada di Gresik ini diberikan keselamatan Iman dan takwa dan selalu sejahtera,” katanya.
Di lain pihak, katanya, jajaran pemkab juga masyarkat juga akan mendoakan calon haji diberi kelancaran, keselamatan dan pulang menjadi haji yang mabrur.
Wabup Gresik Mohammad Qosim yang ikut mendampingi menyampaikan pesan agar saat melakukan ibadah haji di tanah suci Makkah, para calon haji di daerahnya beribadah tanpa terganggu telepon selular atau “gadget”
“Pergunakan HP hanya untuk komunikasi seperlunya,” ucapnya.
Ia juga mengingatkan agar seluruh calon haji selalu meningkatkan kerukunan, persatuan dan sabar dalam segala hal termasuk tidak bertengkar sesama calon haji.
“Ingat, kerukunan, persatuan dan sabar itu penting. Jangan takut ketinggalan karena rombongan tidak akan berangkat kalau jumlahnya belum lengkap,” katanya.
Selain itu, lanjut dia, calon haji juga saling membantu bagi yang membutuhkan bantuan terutama membantu anggota rombongan yang sudah tua.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Gresik, Supandi melalui kabag Humas Suyono menyebutkan sebanyak 1.588 calon haji di daerahnya terbagi dalam kloter 62, 63, 64 dan 67.
“Untuk kloter enam puluh dua sudah diberangkatkan Kamis kemarin menuju Asrama Haji Sukolilo antara pukul 04.00 – 06.00. Seluruh kloter 63 dan sebagian kloter 64 adalah Jemaah yang ikut pelepasan secara simbolis di halaman kantor Pemkab Gresik. Sedangkan kloter 67 berangkat besok Sabtu langsung masuk Asrama Haji Sukolilo pada pukul 10.30,” kata dia menjelaskan.(sdm/detakpos)
