Lamongan – Detakpos – Peragaan kreativitas dan kesiapsiagaan personil Polres Lamongan, Jawa Timur, mewarnai Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-71 Tahun 2017 di Alun-alun Lamongan, Senin (10/7).
Mulai dari bela diri, penyergapan kejahatan, hingga peresmian Tim Pasukan Joko Tingkir Polres Lamongan.
Pada gelaran Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-71 Tahun 2017 dengan tema Dengan semangat profesionalitas dan modernisasi Polri berkomitmen untuk meraih kepercayaan masyarakat demi tetap tegaknya NKRI yang sejahtera, mandiri dan berkeadilan itu, Bupati Fadeli bertindak sebagai Inspektur Upacara.
Saat membacakan amanat tertulis Presiden Joko Widodo, dia menyampaikan apresisasi kinerja Polri selama operasi ramadniya 2017.
“Sebagai contoh di bulan suci Ramadhan dan Lebaran tahun ini situasi Kamtibmas sangat kondusif, seluruh masyarakat merasa aman, lalu lintas mudik lebaran lancar kecelakaan lalu lintas turun derastis dan harga-harga kebutuhan pokok juga stabil, “ ungkap dia.
Selain itu, dia menyebutkan Polri juga berhasil mengamankan agenda politik 101 Pilkada serentak tahun 2017 sehingga kegembiraan politik bisa terwujud di daerah-daerah yang melaksanakan Pilkada tersebut.
Selanjutnya Polri juga perlu mempersiapkan diri untuk mengamankan Pilkada serentak tahun 2018 yang akan datang dan pemilu legislatif serta Pilpres tahun 2019 yang akan datang.
Selesai upacara, Polres Lamongan bersama Bareskrim dan TNI Angkatan Udara melakukan peragaan kreativitas olah senjata polwan, beladiri, penyergapan pelaku perampasan dan curanmor serta aeromodelling.
Pada simulasi penyergapan pelaku perampasan dan curanmor, diperagakan penggunaan panic button yang ada pada aplikasi SOTO Lamongan. Dengan sigap pasukan Polres Lamongan sesuai melakukan tindakan penyelamatan.
Kapolres Lamongan AKBP Juda Nusa Putra bersama Bupati Fadeli juga meresmikan Tim Pasukan Joko Tingkir Polres Lamongan. Tim Pasukan Joko Tingkir tersebut diharapkan dapat membantu mengatasi dan mencegah terjadinya kriminalitas di masyarakat. (tim/detakpos)
