Pewarta: Jawarti
Bojonegoro – Detakpos – Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro, Jawa Timur, mengamankan seorang ibu EA (21) asal Kecamatan Dander karena diduga membuang dan membunuh anaknya yang baru dilahirkan.
Mayat bayi tersebut telah ditemukan oleh warga di sebuah kandang ayam di Desa Sembung Kecamatan Kapas, Senin (23/10).
EA beralasan karena ayah dari bayi tidak bersedia bertanggung jawab, maka tindakan itu dilakukan. Sedangkan untuk anak pertamanya masih hidup dan dirawat oleh ayahnya.
Waka Polres Bojonegoro , Kompol Dodon Priyambodo bertanya secara langsung kepada EA terkait dengan tindakan tersebut saat reles, Rabu (25/10).
EA mengakui kalau semua kejadian dilakukan sendiri, tanpa ada pihak lain yang mempengaruhi dan ikut campur. Pasalnya EA malu dengan kondisi tersebut, sebab pacarnya tidak bersedia untuk bertanggung jawab.
“Dari hasil penyelidikan oleh tim Kepolisian, tersangkanya tunggal. karena ayah bayi tidak menyuruh dan mempengaruhi EA untuk melakukan tindakan itu. Hanya saja laki-laki yang berinisial OBI tidak bersedia untuk menikah dengan dia,” kata dia menjelaskan.
Penangkapan tersangka sendiri dilakukan pada Senin (23/10) pukul 16.00 WIB. Dengan alat bukti berupa dua tas kresek warna hitam dan unggu, satu buah cangkul, serta satu longdres/ daster warna pink.
“Kami telah melakukan visum untuk mencari penyebab kematian dari bayi, dan hasilnya disebabkan karena kekurangan oksigen. Dimana bayi mati setelah dilahirkan, bukan mati didalam kandungan,” kata Kompol Dodon menjelaskan.
EA akan dikenai UU RI NO 35 Tahun 2014 pasal 80 tentang perlindungan anak, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. Karena setiap orang dilarang menempatkan, membiarkan, melakukan, menyuruh melakukan datau turut serta melakukan kekerasan terhadap anak hingga mengakibatkan kematian. “Kami jerat dengan UU perlindungan anak,” terangnya.
Dia menjelaskan, kalau tersangka sebelumnya sudah pernah memiliki anak dari hubungan gelap, dan anak tersebut dibiarkan hidup. “Mayat bayi ini merupakan anak yang kedua dari saudari EA. Sedangkan anak pertamanya sekarang ini dirawat oleh ayah sang anak,” tegas ia. (*/detakpos)