Jakarta–Detakpos.com-Digelar jajak pendapat masyarakat Indonesia selama pandemi Covid-19 terhadap masalah pengelolaan pemerintahan.
Direktur Eksekutive IDM Tri Permadi, belum lama ini merilis hasil survei nasional Indonesia Development Monitoring (IDM) yang dilakukan pada 10–19 Januari 2021 melalui wawancara per telepon kepada 1.650 responden yang dipilih secara acak (random). Margin of error survei diperkirakan +/-2.44%. dengan Tingkat Kepercayaan 95%
Responden tersebar secara proposional di 34 Provinsi. Responden terpilih adalah Responden yang sudah berumur lebih dari 17 Tahun, secara kriteria demographi responden yang tingal di perkotaan 58,1 persen dan di pedesaan 41,9 persen. Berdasarkan aktivitas responden sehari hari sebanyak 41,8 persen merupakan pekerja di sektor formal & informal baik di Swasta, BUMN maupun ASN, sebanyak 29,8 persen merupakan ibu rumah tangga, sebanyak 17,2 persen merupakan pelaku usaha atau pemilik usaha dan 11,2 persen merupakan mahasiswa, pencari kerja dan lain lain.
Survei kepada 1.650 responden menghasilkan data data penilaian terkait masalah pengelolaan pemerintahan yang bersih di masa Covid. Dari hasil survei didapati 63,8 persen menyatakan Pemerintahan Joko Widodo tidak dikelola secara clean goverment, sebanyak 20,8 persen menyatakan pemerintahan sudah dikelola secara clean goverment dan sebanyak 15,4 tidak memberikan pernyataan
Dari survei diketahui juga, sebanyak 69,2 persen penyelewengan dan korupsi uang negara, pungli dilakukan oleh kader dan politisi parpol. Sebanyak 30,8 menyatakan penyelewengan uang negara, pungli dan korupsi dilakukan oleh aparatur sipil negara (ASN), serta aparat penegak hukum.
Terkait stabilitas politik di era pemerintahan Jokowi- Ma’ruf 60,7 persen responden menyatakan dukungan politik untuk pemerintah dari parpol sangat kuat dan stabil. Dan sebanyak 30,1 persen dukungan politik oleh parpol pada pemerintahan Jokowi – Maruf sangat lemah, dan sebanyak 9,2 persen tidak memberikan pernyataan.
Dengan pertanyaan kepada responden tentang pendapat responden terhadap dukungan parpol terhdap pemerintahan Jokowi-Maruf, dari survei diketahui bahwa tingkat dukungan parpol di parlemen yang paling tinggi dukungannya kepada pemerintahan Jokowi- Ma’ruf menurut 1.650 responden adalah Partai Golkar dinilai 96,7 persen sangat mendukung program program pemerintahan Jokowi – Ma’ruf Amin. PDI Perjuangan 90,8 persen, PKB 87,7 persen, Nasdem 86,8 persen, PPP 80,7 persen, Gerindra 48,6 persen , Partai Demokrat 30,7 persen, PAN 30,5 persen, PKS 29,7 persen.(d/2).
Editor: A Adib