Jakarta–Detakpos-Salah satu permasalahan penyaluran bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat miskin terdampak virus corona akibat tidak ada komitmen pemerintah daerah (Pemda) dalam memperbarui data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendorong pemerintah pusat dan Pemda memberikan data yang akurat terkait masyarakat miskin dan yang berhak menerima bansos di masing-masing daerahnya
Selain itu juga melakukan pemutakhiran data secara berkala sehingga proses penyaluran bansos merata dan tepat sasaran dengan menggunakan data yang telah terupdate.
Dikatakan, Kementerian Sosial perlu bersikap proaktif sehingga seluruh pemerintah daerah di Indonesia mengupdate data Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG), sebab tanpa pemutahiran, data penerima bansos tidak akan akurat.
Agar dalam pemutakhiran data kesejahteraan sosial, menurut dia pemerintah daerah harus melibatkan RT/RW, Kepala Desa dan organisasi pilar sosial seperti Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), sehingga data yang telah diperbarui pleh Pemda dapat langsung otomatis diinput ke dalam DTKS oleh Dinas Sosial.
Mendorong pemerintah pusat terus meningkatkan koordinasi dan sinergi dengan pemerintah daerah sehingga sistem pendataan SIKS-NG untuk subsidi maupun penyaluran bansos memiliki basis data yang akurat. namun