Lamongan – Detakpos – Petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) KPU Lamongan, Jawa Timur, akan mendatangi 11.730 rumah untuk pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, mulai 20 Januari.
“Mulai 20 Januari sampai dengan 18 Februari 2018 petugas akan secara serentak melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih,” kata Ketua KPU Lamongan Imam Ghozali, di Lamongan, Jumat (19/1).
Oleh karena itu, lanjut dia, saat coklit masyarakat hanya perlu menyiapkan dokumen identitas yakni kartu keluarga (KK) dan kartu tanda penduduk (KTP) ataupun surat keterangan pengganti KTP elektronik.
Dalam melaksanakan coklit, katanya, akan dilakukan 2.346 orang PPDP, yang masing-masing petugas akan melakukan coklti data pemilih dari rumah ke rumah masing-masing lima rumah.
“Nanti rumah yang sudah dicoklit akan diberikan tanda terima”, ujarnya.
Gerakan coklit serentak tersebut, lanjut dia, sebagai upaya KPU dalam menyusun daftar pemilih yang akurat pada pelaksanaan Pilihan Gubernur Jawa Timur 2018.
Hasil coklit itu juga akan dijadikan dasar penyusunan daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pileg dan Pilpres 2019”, Ungkap Imam Ghozali.
Nantinya PPDP saat coklit akan melakukan melakukan tiga kegiatan. Yakni mencoret jika ada yang meninggal, atau dicabut hak pilihnya karena berbagai alasan.
Kemudian memperbaiki data dan menambah jika terjadi perubahan status. Misalnya sudah berusia 17 tahun sampai hari pemungutan.
Tak hanya melakukan coklit, Imam Ghozali mengungkapkan PPDP nantinya juga akan memberikan sosialisasi kepada masyarakat, akan pentingnya pemilihan dan tahapan pemilihan yang sedang berlangsung.
“Kami berharap nantinya agar masyarakat tidak salah paham atau menolak kedatangan PPDP. KPU juga terus melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk melakukan sosialisasi gerakan coklit ini kepada masyarakat, “ kata dia.
Saat ini, Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) di Kabupaten Lamongan yang diterima sebanyak 1.081.176 jiwa. Terdiri dari 535.897 laki-laki dan 545.279 perempuan.
Dari jumlah tersebut, data pemilih pemula sebanyak 58.033 orang, yang terdiri dari 29.952 laki-laki dan 28.081 perempuan. Ini adalah Data direktorat Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri.
Sementara KPU Lamongan nantinya memiliki data pemilih yang akan dicoklit sebanyak 550.825 laki-laki dan 563.837 perempuan, sehingga total sebanyak 1.114.662 jiwa. Di Kabupaten Lamongan, nantinya akan terdapat 2.346 TPS. (*/d1)
